Surabaya Jadi Lokasi Kejurnas Karate Tradisional Piala Erick Thohir 2022

Jatim Newsroom - Surabaya, Jawa Timur menjadi lokasi penyelenggaraan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Karate Tradisional Piala Erick Thohir 2022. Kegiatan digelar tepatnya di Gelora Pancasila Surabaya selama 2 (dua) hari pada tanggal 21-22 Oktober 2022.

"Saya ucapkan terima kasih dan saya mengapresiasi penyelenggaraan kegiatan ini karena ini yang dibutuhkan bangsa, dibutuhkan masyarakat. Ini merupakan embrio atau pergerakan awal sebelum menjadi olahraga prestasi," ujar Ketua Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Jawa Timur, Hudiyono, saat mewakili Ketua KORMI Nasional, Hayono Isman membuka Kejurnas ini, Jumat (21/10/2022).

Apalagi, lanjut Hudiyono, di era saat ini masih sedikit anak-anak Indonesia yang memiliki minat di olahraga. "Terutama di era digital seperti saat ini, jangan sampai anak-anak tidak bergerak. Ini yang harus kita seimbangkan, antara olahraga, olah pikir, dan olah rasa," tutur pria yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur ini.

Ketua Panitia Kejurnas Karate Tradisional Piala Erick Thohir 2022, Bahtiar Efendi, menerangkan bahwa kejurnas ini juga mengakomodir bagi anggota yang berkebutuhan khusus.

"Mereka juga menjadi bagian perhatian pembinaan kami sebagai wadah pengembangan serta pembinaan mental dan fisik secara menyeluruh sekaligus memberi kesempatan kepada mereka untuk menunjukkan kemampuan seperti yang lain," katanya.

Sebagai informasi, INATKF atau Indonesian Traditional Karate Federation ini adalah organisasi karate tradisional Indonesia yang tergabung resmi dalam induk International Karate Federation atau ITKF. Organisasi ini juga dibina, difasilitasi, dan diwadahi oleh KORMI sebagai wadah Induk Organisasi Olahraga (INORGA) Indonesia yang resmi.

Kejurnas ini merupakan kegiatan kejuaraan nasional yang pertama kali diadakan oleh INATKF dan akan diadakan 2 tahun sekali oleh PB INATKF.

Ketua Indonesian Traditional Karate Federation (INATKF), Mukhlas Rowi, pun menambahkan bahwa pihaknya selalu terbuka untuk bekerja sama dengan Inorga atau cabang olahraga beladiri lain dalam rangka pengembangan teknik serta menjalin silaturahmi antar sesama praktisi bela diri.

"Mari kita manfaatkan momentum Kejurnas ini untuk memupuk kebersamaan, kekompakan, dan kebersamaan kita bersama," lanjutnya. (idc/n)

#KORMI Jatim #karate tradisional