Diskop UKM Jatim Kedatangan Tamu dari Karanganyar

Jatim Newsroom – Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur (Diskop UKM Jatim) menerima kunjungan Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Transmigrasi, Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Karanganyar untuk orientasi lapangan pembinaan dan pengawasan koperasi. 

Melalui laman resmi Diskop UKM Jatim, Rabu (8/11/2023), Kepala Bidang Kelembagaan dan Pengawasan, Diskop UKM Jatim, Iva Candraningtyas menjelaskan tentang prioritas kegiatan pada bidang Kelembagaan dan Pengawasan,  antara lain Pemeriksaan Koperasi, Fasilitasi Akta Badan Hukum, Koperasi Digital, Bedah Koperasi, Konsultasi Hukum, Koperasi Milenial, dan Sergap. 

"Jadi itu merupakan kegiatan yang menjadi prioritas dalam bidang kelembagaan dan pengawasan, tentunya permasalahan koperasi itu dimanapun sama saja, di mana ada koperasi yang tidak mempunyai RAT ada pula yang sudah mempunya RAT," ujar Iva.

Bedah koperasi, lanjut Iva, merupakan salah satu prioritas dari kegiatan kelembagaan dan pengawasan. Di Jawa Timur bedah koperasi sudah dilaksanakan sejak tahun 2017 dengan total 38 koperasi. 

Adapun maksud dan tujuan koperasi, kata Iva, adalah agar koperasi dapat diarahkan untuk mengoptimalkan fungsi dan perannya, karena fungsi koperasi menjadi lembaga masyarakat yang terpercaya.

Rombongan yang dipimpin oleh Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Transmigrasi, Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Karanganyar, Aris Martopo ini berjumlah 20 orang dan akan melakukan kunjungan di Jawa Timur selama 2 (dua) hari dengan lokus di Sidoarjo dan Malang.

Aris Martopo mengungkapkan kedatangannya beserta rombongan ke Diskop UKM Jatim dilatarbelakangi oleh tiga hal yang menurutnya bisa diselesaikan dengan bertandang ke Jawa Timur untuk menimba ilmu dan bertukar informasi, 

"Ada tiga hal yang membawa kami berkunjung kesini, yang pertama untuk menambah wawasan mengenai koperasi karena koperasi di Jawa Timur terkenal bisa tumbuh dengan baik. Kedua untuk mencari ilmu pengetahuan tentang cara penanganan permasalahan koperasi. Ketiga kami membutuhkan pengalaman yang real seperti pengalaman yang berkesan dalam bekerja sebagai lembaga pengawasan,” kata Aris. (idc/s)

#Diskop UKM Jatim #koperasi #karanganyar