Jumat, 26 April 2024

Bupati Pasuruan Sampaikan Penangulanggan PMK Kepada Ketua DPR

Diunggah pada : 16 Juni 2022 10:47:06 102
Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf bertemu langsung dengan Ketua DPR RI, Puan Maharani di Koperasi Peternakan Sapi Perah (KPSP) Setia Kawan Nongkojajar

Jatim Newsroom – Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf bertemu langsung dengan Ketua DPR RI, Puan Maharani di Koperasi Peternakan Sapi Perah (KPSP) Setia Kawan Nongkojajar, dan menyampaikan beberapa poin penting, diantaranya perkembangan terbaru upaya penanggulangan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang terus dimaksimalkan oleh Pemerintah Kabupaten Pasuruan.

Bupati mengatakan beberapa langkah strategis pengendalian PMK yang tentunya bersinergi bersama Forkopimda, Forkopimcam, Pemerintah Desa, tokoh masyarakat dan stakeholder terkait. Diantaranya dilakukan melalui Penetapan Surat Edaran (SE) Bupati Pasuruan tentang Kewaspadaan Dini PMK dan SE Pengendalian & Penanggulangan PMK. Termasuk pembentukan Gugus Tugas Penanganan PMK, surveilance dan tracing, desinfeksi/ biosecurity ketat kandang dan lingkungan dan penutupan pasar hewan.

“Kami juga intens melakukan pembatasan lalu lintas ternak juga penanganan dan pengobatan ternak. Tidak terkecuali terus melakukan edukasi melalui sosialisasi tentang kewaspadaan PMK yang diperuntukkan peternak Sapi Perah,” jelas Bupati kepada Ketua DPR RI, Rabu sore (15/6/2022).

Bupati juga menyampaikan terimakasih  kepada Ketua DPR RI, menyusul diserahterimakannya paket bantuan dalam rangka pencegahan dan penanggulangan PMK.

“Terimakasih bantuan yang telah diberikan oleh Ibu Ketua DPR RI untuk pencegahan dan penanggulangan PMK di Kabupaten Pasuruan. Seperti 90 buah sprayer, obat-obatan dan desinfektan,” ucapnya.

“Ke depan kami tetap membutuhkan support desinfektan dan obat-obatan. Juga segera dilaksanakan vaksinasi dari Pemerintah Pusat di Kabupaten Pasuruan. Hal itu dikarenakan besarnya potensi ternak di wilayah Kabupaten Pasuruan agar PMK segera tertangani,” kata Bupati yang hadir bersama Wakil Bupati Mujib Imron, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Diana Lukitawati dan beberapa Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

Sementara itu, Ketua DPR RI mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Kementerian Menteri Pertanian untuk bisa membawa vaksin,  vitamin dan spray disinfektan. Harapannya dapat dimanfaatkan untuk menanggulangi PMK di Kabupaten Pasuruan.

“Saya memahami bahwa ketersediaan vaksin saat ini masih sangat terbatas. Karena kami sudah meminta kepada Kementerian Pertanian untuk melakukan percepatan terkait pengadaan vaksin melalui pimpinan Komisi IV di DPR RI. Jangan sampai penyakitnya sudah menyebar, vaksinnya belum datang. Yang bisa kita lakukan dengan memberikan vitamin untuk Sapi,” ujar Puan.

Diketahui, hingga tanggal 15 Juni 2022, perkembangan terbaru PMK pada hewan ternak sapi di Kabupaten Pasuruan, sebanyak 2.834 ekor dilaporkan sakit. 930 ekor dinyatakan sembuh dan Sapi yang mati sebanyak 23 ekor. Untuk menanggulangi PMK, Pemkab Pasuruan terus mengoptimalkan upaya penanggulangannya.  

Kedatangan Ketua DPR RI beserta rombongan pada hari Rabu (15/6/2022) sore juga dalam rangka memberikan bantuan 1.000 dosis vaksin PMK, serta turut melihat proses penyuntikan vaksin pada salah satu sapi perah milik anggota KPSP Setia Kawan. (yan/n)

 

#Bupati Pasuruan