Bersama PGRI dan DHD 45, Bakesbangpol Jatim Bumikan Pancasila

Jatim Newsroom - Guna membumikan pancasila dan wawasan kebangsaan atau nilai - nilai perjuangan 1945 ke kalangan pelajar dan masyarakat di Jatim. Bakesbangpol Jatim melakukan pendatanganan perjanjian kerjasama (PKS) bersama Persatuan Guru Indonesia (PGRI) dan Dewan Harian Daerah (DHD) 45, di kantor Bakesbangpol Jatim beberapa waktu lalu.

Kabakesbangpol Jatim, Edy Supriyanto dikonfirmasi, Kamis (20/7/2023) mengatakan, PKS ini merupakan tindaklanjut dialog oleh Gubernur dan DHD 45, serta PGRI di Grahadi beberapa waktu lalu dan PKS nya barus dilaksanakan hari ini di kantor Bakesbangpol Jatim. "PKS ini sebagai payung hukum kita, untuk bekerjasama dengan kabupaten/kota untuk bersama - sama kembali membangkikan pancasila dan nilai kebangsaan ke masyarakat terutama generasi muda,"katanya.

Ia juga menjelaskan, membumikan pancasila dan nilai kebangsaan ini juga menjadi atensi Gubernur Khofifah Indar Parawansa. khususnya generasi saat ini menghadapi banyak sekali pengaruh negatif dan perlu dibantu agar tidak terseret. ”Seperti yang selalu menjadi atensi Gubernur Khofifah, generasi saat ini banyak berhadapan dengan banyak hal negatif seperti pengaruh narkoba, ajaran radikal, tawuran dan banyak lain,"katanya.

"Generasi muda ini harus dibina agar tidak ikut dalam gerakan dan tindakan negatif. Salah satu binaannya adalah dengan menanamkan kembali nasionalisme, Panncasila dan nilai nilai perjuangan,”ujar Eddy pejabat muda asal Madiun ini.

Dengan menggandeng PGRI, diharapkan pembinaan generasi muda bisa dilaksanakan secara massif dan komrehensif di sekolah sekolah. “Kami harap pembinaan bisa masif dan komprehensif terutama di sekolah sekolah hingga kita bisa menjaga generasi kita,”harapnya.

Dengan adanya kerjasama ini, juga diharapkan kedepannya generasi muda bisa membumikan kembali semangat pancasila dan wawasan kebangsaan dengan semangat 45, sehingga generasi muda ini bisa kuat dan terhidar dari paham radikal. "Kerjasama ini juga bisa membuat kita menjadi guyub, rukun, dan menciptakan politik yang santun menghadapi tahun politik tetap kita hadapi dengan persaudaraan,"pungkasnya.

Sementara ketua PGRI Jatim, Teguh Sumarno menyatakan kerja sama dalam pembinaan generasi muda antara Pemprov dan sejumlah pihak terutama PGRI peru diperkuat dengan implementasi secepatnya di lapangan. Menurutnya, sejumlah kasus negatif yang dilaksanakan generasi muda akhir akhir ini merupakan bentuk buntunya jalur aktifitas yang seharusnya bisa disalurkan ke hal positif. “Generasi muda sebetulnya perlu diberi ruang lebih untuk menyalurkan aktifitasnya hingga tidak terjerumus ke hal negatif. semoga kerja sama ini membantu hal tersebut,”pungkasnya. (pca/hjr)

#bakesbangpol #Ka Bakesbangpol Prov Jatim