Ponorogo Sering Gelar Event, Untungkan Pelaku Usaha yang Paham Digitalisasi

Jatim Newsroom - Vokalis Hatna Danarda merasa seperti pulang kampung ketika Naff, grup bandnya, manggung di Ponorogo. Danar, sapaan Hatna Danarda, kelahiran Madiun. Selama berkiprah dalam dunia musik di Jakarta, dia mencermati Ponorogo kerap menggelar event yang terbukti mampu menggerakkan roda perekonomian.

“Pelaku ekonomi kreatif dan UMKM (usaha kecil mikro dan menengah) ikut diuntungkan karena adanya perputaran uang yang besar dari penyelenggaraan event,” kata Danar dalam sesi ngopi bareng personel Naff dengan Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko di Pringgitan, Minggu (3/9/2023).

Namun, era digitalisasi menuntut para pelaku usaha berinovasi agar dapat menyelaraskan kebiasaan baru para konsumen dari model jual beli konvensional menjadi e-commerce. Naff dengan D’Masiv tampil satu panggung dalam acara literasi digital dengan tema Tantangan Transformasi Digital bagi Kemajuan Perekonomian.

Menurut dia, di antara manfaat transformasi digital bagi perkembangan perekonomian adalah pangsa pasar luas, transaksi lebih mudah, produksi meningkat, pembayaran lebih sederhana, dan promosi kian variatif. “Jangan takut bersaing, karena masing-masing memiliki potensi.” terangnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi Informatika (Kominfo) dan Statistik Ponorogo  Sapto Djatmiko mengatakan bahwa pelaku usaha perlu memanfaatkan digitalisasi untuk memperluas pasar dan mendongkrak omzet. Mereka dapat bergabung dengan berbagai marketplace. “Harapannya dari literasi digital dengan menghadirkan beberapa narasumber dan influenser ini, masyarakat semakin memahami manfaat digitalisasi,” jelasnya.

Sapto mengungkapkan, mayoritas masyarakat adalah pengguna internet. Transaksi dengan cara digital akan memacu perkembangan dan pertumbuhan ekonomi lokal di berbagai sektor. “Kita memiliki kader literasi digital yang akan mendampingi pelaku UMKM,” ungkapnya. (why/s)

#jatim #kominfo jatim #kabupaten ponorogo