Rabu, 8 Mei 2024

PMI Jatim Serahkan Bantuan Uang Operasional untuk Posko Pengungsi di Ponorogo

Diunggah pada : 14 November 2022 11:15:07 73
Markas PMI Provinsi Jawa Timur. Dwi Suyanto, bersama Ketua bidang Penanggulanan Bencana menyerahkan bantuan operasional yang diterima Sekretaris PMI Ponorogo Dr. H. Sumani

Jatim Newsroom - Pengurus PMI (Palang Merah Indonesia) Provinsi Jawa Timur melakukan kunjungan ke PMI Kabupaten Ponorogo menyusul musibah bencana tanah longsor dan angin puting beliung yang terjadi diwilayah tersebut sejak tanggal  18 Oktober lalu.

Rombongan diterima Sekretaris H. Sumani dan beberapa staf. Selain menyerahkan sejumlah bantuan keperluan sehari hari kepada masyarakat melalui PMI, juga bantuan uang tunai Rp10 juta untuk operasional kepada PMI kabupaten Ponorogo pada Senin (14/11/2022).

Tim monev PMI Provinsi terdiri Ketua Bidang Penanggulangan Bencana, Eddy Indrajana, Kepala Markas Dwi Suyanto, dan didampingi Humas PMI Amin Istighfarin. Selain bertemu dengan pengurus PMI Ponorogo juga melihat kondisi Posko pengungsian di Desa Sriti Kecamatan Sawo.

Ketua bidang penanggulangan bencana PMI Jawa Timur, Eddy Indrajana, menjelaskan, kedatangannya ke Ponorogo untuk mendukung teman teman relawan yang telah bekerja keras membantu masyarakat.

“Di Posko Desa Sriti, Kec. Sawo, pengungsi menempati sebuah bangunan milik Desa. Disini ada 92 jiwa (36 KK). Saat ini kondisi warga sudah berangsur angsur pulih. Pengungsi juga sudah mulai aktivitas” ujarnya.

Mayoritas adalah bertani sehingga kalau siang mereka sudah sawah. Sementara keperluan makan, ada dapur umum milik BPBD, juga bantuan masyarakat dan pemerintah setempat.

Sekretaris PMI Kabupaten Ponorogo, H. Sumani, yang menerima rombongan mewakili ketuanya berhalangan hadir, menjelaskan, wilayah Ponorogo 60 persen pegunungan. Ada beberapa potensi bencana diantaranya tanah longsor. Terakhir terjadi pada tanggal 18 Oktober lalu.

“Saat itu itu kata Sumani, terjadi hujan deras disertai angin kencang mengakibatkan ratusan rumah ambruk akibat tertimpa pohon. Bencana di Ponorogo terjadi di 8 Kecamatan diantaranya Pulung, Ngebel, Ngrayan, Sooko, Jenangan dan Kecamatan Sawo,” jelasnya.

Dalam catatan PMI Kabupaten Ponorogo, terdapat 815 jiwa terdampak (367 KK) dan 514 berada di pengungsian. Pada hari `H` terjadinya bencana juga telah melakukan perbantuan kepada masyarakat dengan menerjunkan sejumlah relawan melakukan evakuasi. (Aud/s)

#pmi