Petanque Porprov Jatim VIII/ 2023, Olahraga dengan Konsentrasi Tinggi

Jatim Newsroom - Mungkin tidak banyak yang tahu dan mengenal olahraga petanque. Olahraga ini memang tidak sepopuler olahraga melempar lainnya. Namun, petanque sudah diperlombakan di berbagai ajang olahraga berskala internasional, mulai dari SEA Games, Asian Games, sampai Olimpade. Dan kali ini, diperlombakan pula di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim VIII/2023.

Petanque (dibaca petang,red) merupakan salah satu jenis olahraga asal Perancis yang masih awam di telinga masyarakat Indonesia. Tahun 2017 lalu olahraga ini baru masuk ke Indonesia. Petanque adalah olahraga yang mirip dengan permainan kelereng, bedanya, bola petanque berukuran besar.

“Awal mula cabor petanque masuk Porprov, yaitu ketika tahun 2019 diadakan di Bojonegoro, Gresik dan Lamongan. Pada pertandingan di Bojonegoro cabor ini bisa masuk karena syaratnya harus masuk lebih dari 15 kab/kota pengurus cabang Fopi dan secara peraturan sudah melebihi batas minimal untuk ikut porprov 2023,” ujar Technical Delegated Cabor Petanque, Kholili ditemui GOR Seni Majapahit, kota Mojokerto (14/9/2023).

Kholili menjelaskan, sebelumnya cabor ini sempat dipertandingkan di Pra PON Papua, namun karena masalah internal akhirnya dibatalkan  dan ditukar  di pon 5 di papua. Ke depannya tahun 2024 PON di Aceh-Sumut, sudah dilaksanakan pra PON, dan alhamduilah Jatim juara umum.

Ada beberapa kategori  dalam permainan petanque, meliputi single, double,triple mix, triple putra/putri. Kemudian kategori beregu  putra/putri, dengan nomor double mix, double pa-pi,  shooting putra dan putri. Ke depannya akan dikembangkan oleh FIPJP (Federasi internationale de Petanque et Jeu Provencal) yang Presidennya orang Perancis.

“Atlet yang mengikuti porprov tahun ini ada 256  terdiri dari 132 atlet putra dan 124 atlet putri. Untuk  officialnya  kurang lebih 60 orang,” terangnya.

Terdapat dua jenis olahraga petanque, yaitu pertama adalah pointing. Pointing dimainkan dengan dua atlet yang berusaha melemparkan bola besar yang terbuat dari besi. Lemparan harus dilakukan dalam jarak dekat dengan bola kecil dari kayu yang sudah dilemparkan dahulu.

Kedua, yaitu shooting. Shooting dimainkan dengan prinsip atlet berusaha melempar bola besi ke bola besi lawan. Bola besi lawan akan mendapatkan angka dan atlet harus memiliki strategi agar lemparannya dapat mengenai bola besi lawan.

Bicara Petanque, olahraga yang butuh tingkat akurasi dan konsentrasi tinggi ini memiliki manfaat yaitu meningkatkan daya tahan tubuh dan fisik terjaga karena bermain berjam- jam terlebih teknik jongkok dan  berdiri, meningkatkan konsentrasi dan mendorong koneksi sosial bisa dimainkan oleh siapa saja.

“Di Jawa Timur kita mengenalkan petanque di setiap kabupaten/kota, pengurus  mensosialisasikan ke daerah masing- masing dengan cara membuat turnamen di public area  agar dekat dan mengenal cabor ini,” ujar Ketua Umum Pengurus Besar Federasi Olahraga Petanque Indonesia (PB FOPI), Prof. Dr. Nurhasan M.Kes.(aar/s)

#PORPROV Jatim