Pemkab Mojokerto Gelar PAAREDI untuk PKK

Jatim Newsroom – Demi mewujudkan generasi muda yang berkualitas, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto menggelar pelatihan Pola Asuh Anak dan Remaja di Era Digital (PAAREDI). Kali ini, pelatihan PAAREDI diikuti seluruh Kader Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) se-Kecamatan Dawarblandong, di Kantor Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto.

Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati, melalui siaran pers Diskominfo Kabupaten Mojokerto, pada Sabtu (22/7/2023) menyampaikan, tantangan di era digitalisasi saat ini sedang mengalami transformasi yang sangat cepat, sehingga masyarakat dituntut untuk meningkatkan kemampuan literasi digitalnya dan memanfaatkan peluang digital dengan baik.

“Ini harus direspon dengan baik. Masyarakat dituntut mengerti terkait literasi digital, seperti kemampuan berdigital, budaya digital, etika dan keamanan digital. Karena dengan itu masyarakat dapat mematuhi aturan yang berlaku dalam berdigital. Dunia digital memiliki dampak negatif yang begitu besar, terutama terhadap anak,” jelasnya. 

Dampak negatif digitalisasi tersebut,diterangkan Bupati Ikina, dapat mendorong anak melakukan hal yang melampaui usianya. Salah satunya, yakni dengan adanya kasus pernikahan anak usia dini. Guna mengatasi hal tersebut dalam dunia digitalisasi, perlu adanya penerapan prinsip pengasuhan secara baik dan benar mengasuh anak dan remaja.

“Prinsip pola asuh terhadap anak dan remaja yang baik dan benar yaitu dengan menerima, menghargai, menguatkan, menjaga dan melindungi anak. Tak hanya itu, orang tua juga wajib melindungi anaknya, baik secara fisik maupun ketika anak berada di dunia digital. Maka di sini peran sebagai orang tua sangat penting dalam mengarahkan anaknya untuk menciptakan dan menemukan jati diri anak,” terang Bupati Ikfina. (MC Diskominfo Prov Jatim/ida-vin)

#Bupati Mojokerto #Kabupaten Mojokerto #TP PKK #pola asuh #Pemkab Mojokerto