Kominfo Jatim Siap Gelar ‘Jatim Digi-Fest’

Jatim Newsroom – Kegiatan ‘Jatim DigiFest’ atau singkatan dari Jatim Digital Festival yang sebelumnya bernama Jatim Kominfo Festival (JKF) siap digelar di penghujung tahun 2024 ini. Kegiatan tersebut dipersiapkan dalam agenda Rapat Koordinasi Pelaksanaan JKF Tahun 2024 yang digelar oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jatim (Kominfo Jatim), pada Kamis (29/2/2024). 

Rapat yang berlangsung di Lt. 4, Ruang Semeru, kantor Dinas Kominfo Jatim, Surabaya itu, dihadiri oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo SP) Kabupaten Tuban, Arif Handoyo beserta jajarannya. Kegiatan rapat dipimpin oleh Ketua Tim Kemitraan Komunikasi Publik, Eko Setiawan mewakili Kepala Dinas Kominfo Jatim, Sherlita Ratna Dewi Agustin.

Saat ditemui usai rapat, Eko menyampaikan, alasan perubahan nama dari JKF menjadi ‘Jatim Digi-Fest’ tersebut adalah karena konsep kegiatan bukan terfokus kepada Kominfo saja melainkan lebih luas mencakup berbagai sektor terkait perkembangan transformasi digital pada pemerintahan. 

“Kita ingin memperluas cakupan kegiatan ini menjadi satu bentuk transformasi digital pada publik bahwa begini langkah-langkah atau tahapan transformasi digital yang sudah dilakukan Jawa timur baik provinsi atau kabupaten kota. Karena yang terlibat soal transformasi digital ini semua sektor ikut terlibat. Sehingga, nama ‘Jatim Digi-Fest’ ini menjadi sebuah bentuk yang menampilkan pada publik kalau transformasi digital itu melalui kegiatan ini,” ungkap Eko. 

Eko mengungkapkan, alasan Diskominfo SP Kabupaten Tuban menghadiri rapat ini adalah karena Kabupaten Tuban adalah daerah Kabupateb/Kota di Jawa Timur yang menyatakan kesanggupannya menjadi tuan rumah dalam penyelenggaraan ‘Jatim Digi-Fest’. 

“Yang sudah menyatakan kesedian itu Tuban, bahkan bupatinya sendiri yang bersurat. Jadi yang sudah bersedia secara resmi itu Tuban. Tuban bersedia dengan segala sarana dan prasarana yang mereka punya dan sudah ditunjukkan semua, mereka bisa mengadakan acara ditingkat provinsi dengan ribuan orang,” ungkapnya. 

Untuk kepastian pelaksanaan Jatim Digi-Fest, Eko membeberkan, itu semua tergantung pimpinan, tinggal secara administratif saja. “Kalau di tingkat provinsi setelah rapat ini kami akan menyusun surat sekda untuk membalas surat Bupati Tuban tersebut. Kalau diterima secara resmi akan disampaikan lewat surat,” ujar Eko. 

Eko menuturkan, melalui penyelenggaraan kegiatan ‘Jatim Digi-Fest’ ini pihaknya ingin menunjukkan pada publik bahwa capaian atau tahapan transformasi digital di Jawa Timur itu sudah sampai di tahapan mana. “Hal ini bisa kita tunjukkan pada pameran dan produk digital yang diisi oleh teman Kominfo Kabupaten/Kota juga teman-teman dari stakeholder lain melalui kegiatan ini,” tuturnya. 

Melalui rapat ini, Eko menilai, Kabupaten Tuban sangat antusias, optimis, dan bersedia dengan berbagai sarana dan prasarana yang akan disediakan dalam persiapan Jatim Digi-Fest nantinya. 

“Kalau saya, optimis bisa diselenggarakan di Tuban berhasil baik dengan berbagai tempat, venue, fasilitas, dan akomodasi di sana," tukas Eko. 

Sementara itu, Kepala Diskominfo SP Kabupaten Tuban, Arif Handoyo menyatakan, bahwa Kabupaten Tuban siap menjadi tuan rumah penyelenggaraan Jatim Digi-Fest di tahun 2024 ini. 

“InsyaAllah saya melihatnya sudah sekitar 51%, sehingga kami tinggal menunggu surat resminya yang 49%. Dan itu sangat penting bagi kami sebagai landasan untuk melangkah lebih lanjut dalam pelaksanaan Jatim Kominfo Festival atau mungkin nanti yang di tahun 2024 ini diganti menjadi Jatim Digi-Fest. Jadi kami siap untuk persiapan penyelenggaraan kegiatan Jatim Digi Fest itu,” terang Arif. 

Apabila memang nanti kegiatan sudah pasti dilaksanakan di Kabupaten Tuban, Arif menyampaikan, pihaknya memiliki target supaya acara Jatim Digi-Fest terselenggara dengan sukses. “Karena tentunya untuk menuju kesuksesan kami harus targetkan itu. Yang jelas kalau nanti dilaksanakan di Kabupaten Tuban, InsyaAllah ini akan sukses lancar dan tentunya juga untuk Kominfo Kabupaten Tuban,” ujar Arif. 

Arif mengungkapkan, setelah rapat ini apabila sudah menerima surat resmi dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim), Ia akan segera mengomunikasikan dan mengoordinasikan lebih lanjut terkait persiapan sarana dan pra sarana terselenggaranya kegiatan.

“Pertama tentunya menyampaikan ke pimpinan, kemudian mengoordinasikan dengan beberapa OPD yang ada di Kabupaten Tuban termasuk stakeholder yang kira-kira bisa membantu untuk pelaksanaan Jatim Digi – Fest,” ungkap Arif. 

Dalam penyelenggaraan Jatim Digi-Fest nantinya, Arif menjelaskan, ke depan pasti akan ada kolaborasi antara OPD Pemkab Tuban. “Karena secara prinsip di Pemerintah Kabupaten Tuban kolaborasi, inovasi, dan karya itu menjadi kunci kesuksesan termasuk pelaksanaan pemerintahan dan pembangunan,” pungkas Arif. (vin-glh/s)

#kominfo jatim #JKF #Jatim Digi-Fest #Diskominfo SP #Diskominfo SP Kabupaten Tuban