Minggu, 5 Mei 2024

Wujudkan Indonesia Bersinar, Probolinggo Gelar Sosialisasi Cegah Penyalahgunaan Narkoba

Diunggah pada : 13 November 2023 20:46:16 50
Sumber foto: Dok. Diskominfo Probolinggo

Jatim Newsroom - Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Probolinggo memberikan sosialisasi peran pemuda dalam mewujudkan Indonesia Bersinar (Bersih dari Narkoba) di ruang pertemuan Tengger Kantor Bupati Probolinggo, Senin dan Selasa (13-14/11/2023).

Mengutip rilis Pemkab Probolinggo, Kegiatan ini diikuti oleh 80 orang Paskibraka tahun 2023 yang merupakan peserta didik SMA/MA/SMK di Kabupaten Probolinggo. Selama kegiatan mereka mendapatkan materi peran pemuda dan remaja dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba oleh P4GN Kabupaten Probolinggo, pemuda pelopor harapan bangsa oleh Disporapar Kabupaten Probolinggo.

Selanjutnya, Shaany Colagen Drink oleh Siti Nurseha penerima penghargaan Wiramuda Berprestasi Tingkat Nasional tahun 2023 dan WE-Lab oleh Slamet Riyadi pemenang juara III penghargaan Inoda dan Pemuda Utama Jawa Timur tahun 2023.

Kepala Bidang Kepemudaan Disporapar Kabupaten Probolinggo, Umi Setyowati mengungkapkan kegiatan ini bertujuan tercapainya peningkatan komunikasi, informasi dan edukasi dalam rangka Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba di Kabupaten Probolinggo.

”Selain itu, terwujudnya pemuda Kabupaten Probolinggo tangguh yang Bersih dari Narkoba, atau Bersinar,” ujarnya.

Menurut Umi, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika merupakan masalah yang kompleks baik dari segi kualitas maupun kuantitas, perkembangannya saat ini sudah sampai pada tingkat yang sangat memprihatinkan.

“Untuk menanggulangi penyalahgunaan narkotika di Kabupaten Probolinggo harus dilakukan secara menyeluruh dan berkesinambungan dengan memberikan perhatian terhadap anak usia sekolah, remaja, pemuda, usia produktif serta masyarakat pada umumnya,” terangnya.

Sementara Plt Kepala Disporapar Kabupaten Probolinggo, Bambang Heriwahjudi mengatakan bergerak cepatnya perubahan yang tengah dirasakan dewasa ini banyak membawa dampak bagi kehidupan, baik yang positif maupun yang negatif. Diantara sisi positifnya adalah semakin mudahnya dalam memenuhi ragam kebutuhan hidup akibat kemajuan teknologi dan informasi yang sangat cepat dan pesat.

“Akan tetapi kemajuan tersebut juga membawa dampak negatif, misalnya mulai memudarnya tata nilai atau norma susila dan sosial yang dengan susah payah dibangun oleh founding father bangsa ini. Hal ini disebabkan oleh terkikisnya batas-batas kehidupan manusia yang berujung pada munculnya penularan perilaku sosial semacam penyalahgunaan narkoba, khususnya di kalangan generasi muda,” katanya.

Menyikapi kondisi tersebut jelas Yudi, dibutuhkan adanya filterisasi dan langkah-langkah antisipatif terhadap pelbagai dampak negatif pergeseran paradigma zaman, misalnya dengan melakukan sosialisasi P4GN yang dilakukan secara intensif dan sustanable.

“Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Probolinggo menaruh harapan yang sangat besar. Semoga dengan kegiatan sosialisasi seperti ini pemuda-pemuda di Kabupaten Probolinggo bebas narkoba dan mengarahkan energinya ke hal-hal yang positif sehingga dapat melaksanakan dan meneruskan cita-cita perjuangan bangsa,” pungkasnya. (ghf/s)

 

#kabupaten probolinggo #anti narkoba