Sabtu, 27 April 2024

Atlet Taekwondo Probolinggo Raih 14 Medali di Kejurprov Taekwondo

Diunggah pada : 18 Desember 2023 14:05:15 87
Sumber foto: Dok. Diskominfo Probolinggo

Jatim Newsroom – Prestasi membanggakan ditorehkan oleh atlet taekwondo Kabupaten Probolinggo saat mengikuti 2nd East Java Taekwondo Championship atau Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Taekwondo Seri ke-2 Jawa Timur, Jumat hingga Minggu (15-17/12/2023).

Mengutip rilis Pemkab Probolinggo, dalam kejuaraan yang digelar di GOR Wilis Kota Madiun tersebut, atlet taekwondo sukses meraih 14 medali terdiri dari 11 medali emas dan 3 medali perak untuk kelas prestasi dan kategori festival (kyorugi dan poomsae).

Untuk kelas prestasi, ada 5 medali emas dan 1 medali perak yang berhasil diraih. Medali emas diraih oleh Ericha Dina Lestari (Poomsae Individual Pra Cadet Putri), Ericha Dina Lestari, Nadalia Nur Aini, Fara Kridayanti (Poomsae Team Pra Cadet Putri), Mas Athallah Arjuna P (Kyorugi Pra Cadet Over 53 Kg Putra), Anindya Ayu Purwa Artanty (Kyorugi Cadet Under 41 Kg Putri) dan Muhammad Ramahani (Kyorugi Cadet Under 61 Kg Putra). Medali perak diraih Fariz Choirul Nur Alviansyah S (Kyorugi Junior Under 55 Kg Putra).

Sementara kategori festival untuk kelas kyorugi medali emas diraih oleh Aditya Yoga, Quinn Narapati, Danish Putra, Gusti dan Ahmad Faris. Serta medali perak diraih Niko A. Untuk kelas poomsae medali emas diraih M. Dimas R dan medali perak diraih Faragrisielda.

Ketua Pengkab Taekwondo Indonesia Probolinggo Puja Kurniawan mengaku sangat bangga atas prestasi yang sudah diraih oleh atlet taekwondo Kabupaten Probolinggo di Kejurprov Taekwondo Seri-2 Jawa Timur.

“Untuk kejurprov ini, kita mengirimkan 17 atlet dan hasilnya mereka berhasil menyabet 14 medali terdiri dari 11 medali emas dan 3 medali perak. Saya bangga karena atlet sudah berusaha tampil maksimal. Urusan menang dan kalah itu adalah urusan nomor sekian,” katanya.

Menurut Puja, atletnya berhasil panen medali karena beberapa hal. Pertama, setelah Porprov di Jombang, pengurus bersama pelatih dan atlet menjalankan porsi latihan fisik yang tidak sama dengan waktu Porprov. Kedua, atlet Puslatda tidak ada yang ikut karena sedang persiapan PON (Pekan Olahraga Nasional) tahun depan, termasuk atlet taekwondo Kabupaten Probolinggo.

“Selain itu, ada beberapa atlet dari daerah lain tidak ikut karena jaraknya berdekatan dengan kejuaraan sebelumnya di Kota Surabaya. Karena waktunya terlalu mepet, sehingga atlet yang ikut tidak sebanyak seperti biasanya,” jelasnya.

Puja menerangkan keikutsertaan di kejuaraan ini juga menjadi sarana untuk mencari bibit atlet baru yang bisa menjadi pelapis bagi atlet-atlet seniornya. Sekaligus regenerasi atlet untuk mengikuti kejuaraan-kejuaraan di tahun-tahun mendatang.

“Kita berusaha mencari bibit atlet baru karena seniornya ada yang sudah bekerja, menikah dan lain sebagainya. Dimana atlet ini kita persiapkan untuk mengikuti kejuaraan di tahun mendatang. Semoga atlet taekwondo Kabupaten Probolinggo bisa terus semangat dan giat berlatih serta mempersembahkan prestasi terbaik bagi Kabupaten Probolinggo,” pungkasnya. (ghf/s)

#kabupaten probolinggo #kejurprov #taekwondo