Jumat, 3 Mei 2024

Program Rabu Bersahaja di SMPN 4 Ponorogo, Kang Bupati : Agar Wong Jowo Ora Ilang Jowone

Diunggah pada : 5 Oktober 2023 11:09:14 49
Bupati Sugiri Sancoko ketika menandatangani deklarasi Rabu Berbusana dan Berbahasa Jawa di SMPN 4 Ponorogo, pada Rabu (4/10/2023). foto : insanul fadhil

Jatim Newsroom - Suasana tempo dulu terbangun setiap Rabu awal bulan di SMPN 4 Ponorogo. Yaitu, membiasakan Rabu Berbusana dan Berbahasa Jawa dengan akronim Rabu Bersahaja. Seluruh warga sekolah wajib mengenakan busana tradisional dan berkomunikasi dengan bahasa daerah. 

Bupati Sugiri Sancoko mendeklarasikan rutinitas Rabu Bersahaja di SMPN 4 Ponorogo itu tepat pada hari Rabu (4/10/2023). Kang Bupati, sapaannya, mengapresiasi upaya melestarikan budaya Jawa yang adiluhung di lingkungan sekolah dengan tujuan menanamkan pendidikan karakter. ‘’Bahasa Jawa itu dahsyat dan kaya akan makna,’’ katanya.

Bahasa Jawa memang mengenal tingkatan mulai basa ngoko, basa krama, hingga krama inggil. Basa ngoko dipakai ketika penutur dengan mitra tutur tidak lagi berjarak. Sedangkan  basa krama digunakan sebagai bentuk penghormatan antara penutur dengan mitra tutur. Selain itu, Bahasa Jawa merupakan warisan nenek moyang yang adiluhung karena di dalamnya terdapat unggah-ungguh. ‘’Kebiasaan baik yang perlu diterapkan di sekolah lain agar wong Jowo orang ilang Jowone,’’ jelas Kang Bupati. 

Kang Bupati juga sengaja menggunakan basa krama inggil tatkala memberikan sambutan. Dia merasa bangga diundang Kepala SMP 4 Winarti sebagai pihak pemangku kegiatan yang melestarikan Bahasa Jawa. Sebagai mitra tutur, Winarti juga berpidato dengan basa krama inggil. ‘’Ingkang dipun wastani Rabu Bersahaja meniko sedinten ngginakaken busana lan basa Jawa,’’ tuturnya. 

Menurut dia, kegiatan Rabu Bersahaja sebagai bagian dari pendidikan karakter sekaligus upaya melestarikan budaya. Dengan membudayakan dan membiasakan menggunakan Bahasa Jawa, maka peserta didik terbiasa menghormati orang yang lebih tua maupun sebayanya. Apalagi, budaya Jawa juga mengedepankan sikap sopan santun, tata krama, mawas diri, dan rendah hati. ‘’Unggah-ungguh bahasa itu juga  berfungsi sebagai pembentukan perilaku kehidupan manusia,’’ ungkapnya. (why/s)

#jatim #kominfo jatim #kabupaten ponorogo