Jatim Newsroom – Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2024/2025 di Jawa Timur saat ini sedang dalam proses verifikasi data dan pengambilan pin kepada calon siswa SMP.
Demikian dijelaskan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur (Kadispendik Jatim), Aries Agung Paewai saat berkesempatan menghadiri kegiatan Rapat Koordinasi dan Business Matching Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) Provinsi Jawa Timur, di Dyandra Convention Center Surabaya, Kamis (30/5/2024).
"Saat ini PPDB sedang dalam proses verifikasi data dan pengambilan pin kepada calon murid SMP, setelah itu masih dalam tahap selanjutnya," jelasnya saat ditemui usai acara.
Lebih lanjut, Aries menerangkan, dalam proses tersebut sebelumnya sudah di sosialisasikan pada sekolah-sekolah dan wali murid di dua bulan sebelum pelaksanaan PPDB. Selain itu, terdapat juga kebijakan baru seperti jalur zonasi.
"Jalur zonasi sekarang telah diperbarui ada zonasi 1 dan zonasi 2, seperti calon siswa yang lokasi rumahnya masuk dalam kelurahan di area zonasi sekolah negeri terdekat, akan masuk zonasi 2," papar Aries.
Terkait kuota zonasi, Aries juga mengungkapkan, bahwa kuota zonasi ditetapkan 20 persen dari kuota yang tersedia di masing-masing sekolah. Hal tersebut, pasalnya untuk memberi kuoata bagi siswa di sekolah swasta.
"Semuanya harus adil ya, memang ada pihak yang merasa dirugikan terhadap kuota tersebut. Tapi ya kasian juga sekolah swasta kalo tidak kebagian siswa," pungkas Aries. (vin/hjr)