Senin, 6 Mei 2024

Kabupaten Mojokerto Siapkan Pengamanan Jelang Nataru

Diunggah pada : 22 Desember 2023 16:36:27 20
Apel gelar pasukan Operasi Lilin 2023 di halaman Mapolres Mojokerto. Sumber Foto: Diskominfo Kabupaten Mojokerto

Jatim Newsroom - Pemerintah Kabupaten Mojokerto, POLRI, dan TNI terus mempersiapkan pengamanan jelang perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. Kesiapan para personel pun tampak pada apel gelar pasukan Operasi Lilin 2023 di halaman Mapolres Mojokerto. 

Mengutip laman Pemerintah Kabupaten Mojokerto (22/12/2023), apel dipimpin Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati. Dalam sambutan yang dibacakan oleh Bupati Ikfina, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menekankan pentingnya pengamanan Nataru secara maksimal, tak lain untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.

Kapolri pun menjelaskan maksud dan tujuan digelarnya apel gelar pasukan operasi kepolisian terpusat Lilin 2023 ini.

“Diharapkan seluruh kegiatan pengamanan perayaan Natal 2023 serta tahun baru 2024 dapat berjalan dengan optimal. Pengamanan merupakan tugas rutin yang harus kita pastikan berjalan dengan aman, nyaman dan lancar," ungkap Kapolri dalam naskah sambutannya. 

Tak hanya itu, Kapolri pun menyampaikan pesan Presiden RI, Joko Widodo bahwa segala hal yang berkaitan dengan Natal dan Tahun Baru harus tetap dipersiapkan dan direncanakan meski sudah menjadi rutinitas. 

“Sebagaimana penekanan bapak Presiden Joko Widodo bahwa Natal dan tahun baru ini rutinitas, tetapi apapun tetap harus direncanakan, harus dipersiapkan. Utamanya yang berkaitan dengan transportasi, pasokan dan distribusi bahan pokok,” jelas Kapolri.

Kapolri juga mengingatkan efek besar dari perayaan Nataru. Khususnya terkait pergerakan orang. Pasalnya, Nataru merupakan tradisi tahunan masyarakat Indonesia. Data pun diungkap Kapolri yakni survei Kemenhub RI terkait pergerakan orang.

“Berdasarkan survei Kementerian Perhubungan Republik Indonesia, potensi pergerakan masyarakat pada Natal 2023 dan tahun baru 2024 diperkirakan mencapai 107,6 juta orang. Meningkat sebesar 143,65 persen atau 63,46 juta orang dibandingkan tahun sebelumnya,” ujar Kapolri.

Permintaan Kapolri untuk meningkatkan pengamanan disebabkan bertepatan dengan masa kampanye pemilu 2024. Potensi kerawanan jadi lebih tinggi. Alasan di atas menjadi dasar digelarnya operasi kepolisian terpusat bersama pemangku kepentingan lainnya.

Operasi dimulai tanggal 22 Desember 2023 sampai dengan 2 Januari 2024, melibatkan 129.923 personel yang terdiri dari TNI-Polri serta pemangku kepentingan terkait lainnya yang ditempatkan pada 1.668 pos pengaman, 670 pos pelayanan dan 113 pos terpadu untuk menjamin keamanan 49.676 objek pengamanan.

Upaya pengamanan juga didukung penerbitan Surat Keputusan Bersama (SKB) terkait pembatasan angkutan barang, pengendalian arus lalu lintas penyeberangan laut dan penundaan perjalanan tertentu. Tentunya SKB, tegas Kapolri, harus dipahami dan diimplementasikan secara tepat.

“Saya mengucapkan selamat Natal 2023 dan tahun baru 2024. Semoga cahaya dan cinta kasih Tuhan senantiasa menyelimuti relung hati kita, melahirkan semangat serta harapan baru demi terwujudnya visi Indonesia Emas 2045,” tutup Kapolri. (idc/s)

#Kabupaten Mojokerto #natal dan tahun baru