FAPET Jadi Tuan Rumah Seminar Innovation Roadshow 2023 DIKST UB

Jatim Newsroom - Direktorat Inovasi dan Kawasan Sains dan Teknologi (DIKST) Universitas Brawijaya (UB) menggelar Seminar Innovation Roadshow 2023 pada, Rabu (29/11/2023).

Acara ini diselenggarakan di Auditorium Gedung 5 Lantai 8 Fakultas Peternakan UB dan dihadiri oleh narasumber utama, Heru Prabowo, Head of Dairy Farm Development and Sustainability PT Greenfields Indonesia.

Hadir dalam acara tersebut Dekan Fakultas Peternakan Prof. Dr. Ir. Muhammad Halim Natsir, S.Pt, MP., IPM., ASEAN Eng., Ketua Pusat Inovasi dan Transfer Teknologi DIKST UB, Dias Satria, S.E., M.App.Ec., Ph.D., Dosen Fakultas Peternakan, Ketua Riset Grup, dan mahasiswa Fakultas Peternakan UB.

Dalam sambutannya, Dias Satria, Ph.D menyampaikan bahwa inovasi bukanlah milik yang mempunyai latar belakang tertentu, melainkan sebuah kolaborasi untuk masa depan. “Take line dari Direktorat Inovasi dan Kawasan Sains dan Teknologi itu adalah kolaborasi untuk masa depan, dan kita ingin mengadopsi inovasi-inovasi kita agar lebih berdampak lagi,” ujarnya. 

Dias berharap tema spesifik di Fakultas Peternakan dapat diintegrasikan ke semua fakultas, termasuk teknologi digital, inovasi, dan aspek sosial ekonomi.

“Mudah-mudahan dengan seminar ini, banyak yang mendapatkan wawasan dan pulang mulai berpikir, kira-kira inovasi apa yang diperlukan untuk masa depan. Karena ke depan, yang dibutuhkan bukan hanya IPK yang bagus, tetapi kemampuan beradaptasi, berinovasi, dan bermanfaat,” tambahnya.

Sementara itu, Prof. Halim Natsir dalam pembukaan acara mengucapkan terima kasih kepada DIKST UB karena telah memilih Fakultas Peternakan sebagai tuan rumah roadshow keempat dari rencana lima roadshow yang diadakan. Beliau menjelaskan bahwa inovasi sangat kompleks dan memegang posisi paling tinggi dalam konteks intrepreneurship, bisnis, dan ilmu pengetahuan.“Sebagai fakultas, kami akan sangat mendukung. Pada Dies Natalis Fakultas Peternakan, kami telah meluncurkan 6 unit usaha, 3 inovasi, serta mencapai kompetensi mahasiswa dan kewirausahaan,” ungkap Prof.

Halim Natsir menekankan bahwa inovasi sangat diperlukan oleh dosen dan mahasiswa, dan kolaborasi dalam inovasi merupakan kunci kesuksesan.“Ketika berbicara tentang inovasi, keberhasilan negara dalam inovasi harus dilakukan dengan benar,” pungkas Prof. Halim Natsir, menghimbau seluruh mahasiswa untuk memahami bahwa dalam kurikulum pasti terdapat elemen intrepreneurship yang penting dalam konteks inovasi. (jal/hjr)

 

#universitas brawijaya