Sabtu, 27 April 2024

Bupati Mojokerto Imbau BPBD dan FPRB Tingkatkan Kesiapsiagaan Bencana

Diunggah pada : 12 Mei 2023 10:05:06 85
Sumber foto : Diskominfo Kabupaten Mojokerto

Jatim Newsroom – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto menggelar apel pagi dan Halalbihalal 1444 Hijriah/ tahun 2023 bersama Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Mojokerto. Pada momen itu, Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati mengimbau agar BPBD dan FPRB Kabupaten Mojokerto meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana hidrometeorologi maupun potensi kekeringan di Bumi Majapahit.

Agenda apel pagi dan halalbihalal yang diikuti 30 anggota FPRB itu, berlangsung di halaman kantor BPBD Kabupaten Mojokerto, Kamis (11/5/2023). Turut hadir pula, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Mojokerto Teguh Gunarko, dan Kalaksa BPBD Kabupaten Mojokerto Yo’i Afrida.

"Tahun 2023 ini kesiapsiagaan kita harus tetap kita tingkatkan, tidak hanya masalah hidrometeorologi yang mungkin nanti akan kita hadapi di akhir tahun 2023 dan awal tahun 2024, tetapi kita juga harus bersiap-siap dengan potensi kekeringan yang mungkin terjadi akibat pada saat hujan di akhir tahun 2022 dan awal 2023 yang diakibatkan resapan air tidak terjadi dengan baik,” kata Bupati Ikfina melalui pers rilis Diskominfo Kabupaten Mojokerto.

Bupati Ikfina pun mengimbau, dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat terkait kebencanaan tehtu harus dimulai dari berbagai upaya mitigasi dan meningkatkan kesiapsiagaan. “Karena suatu bencana akan selalu muncul dengan masalah-masalah yang baru,” tukasnya.

Apalagi menurut Bupati Ikfina, bencana alam yang muncul di Kabupaten Mojokerto itu tidak lepas dari anomali iklim yang berdampak pada bencana hidrometeorologi maupun dengan kekeringan.

"Serta, sebagian dari masyarakat kita yang seharusnya menjaga kelestarian fungsi hutan sehingga resapan air pada saat musim penghujan ini bisa dengan baik, ternyata juga melakukan hal-hal yang tidak kita inginkan sehingga mungkin beberapa daerah resapan air di Kabupaten Mojokerto juga mengalami penggundulan," terangnya.

Selanjutnya, Bupati Ikfina pun meminta BPBD Kabupaten Mojokerto dan FPRB Mojokerto untuk terus meningkatkan kerja sama, kerja keras, dan kekompakan dari semua lini untuk melaksanakan tugas dan fungsinya sesuai posisinya masing-masing.

"Kita melaksanakan tugas dan fungsi kita tentu harus harus saling menguatkan dan saling mengisi. Saya juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi sebesar-besarnya atas segala tugas yang sudah dilaksanakan dengan baik atau pengabdian yang sudah dipersembahkan untuk masyarakat Kabupaten Mojokerto," pungkasnya.

Tak lupa, kepada semua yang hadir di acara tersebut, Bupati Ikfina pun mengucapkan selamat Idulfitri 1444 H. Menurutnya, halalbihalal adalah kegiatan rutinitas yang wajib dilaksanakan setelah Hari Raya Idulfitri. Karena, halalbihalal juga menjadi momen agar saling memaafkan atas segala kesalahan dan kekhilafan. (vin/s)

 

#Bupati Mojokerto #Kabupaten Mojokerto #BPBD Kabupaten Mojokerto