Sabtu, 27 April 2024

Bupati Ikfina Hadiri Evaluasi Pencapaian dan Perencanaan IDM 2023

Diunggah pada : 25 Oktober 2022 13:36:34 46
Sumber Foto: Diskominfo Kabupaten Mojokerto

Jatim Newsroom – Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati, menghadiri Evaluasi Pencapaian Indeks Desa Membangun (IDM) Tahun 2022 dan Perencanaan IDM Tahun 2023 Kabupaten Mojokerto. 

Evaluasi dan perencanaan IDM tersebut untuk mendayagunakan lembaga kemasyarakatan desa dalam membantu pelaksanaan fungsi penyelenggaraan pemerintahan desa, pembangunan, pembinaan kemasyarakatan, dan pemberdayaan masyarakat desa, serta mengatur pelaksanaan program dan kegiatan yang bersumber dari pemerintah pusat, provinsi, maupun daerah.

Rapat perencanaan IDM ini melibatkan sedikitnya 18 Kepala Seksi Pembangunan Kecamatan, 18 Pendamping Desa, dan 36 Pendamping Lokal Desa Kabupaten Mojokerto. Hadir pula Koordinator Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat (TAPM) Kabupaten Mojokerto Agus Riza Hizfani, Forkopimca Trawas, Kepala DPMD Kabupaten Mojokerto, Yudha Akbar Prabowo.

Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati mengatakan, lembaga kemasyarakatan desa mempunyai peran yang penting dan strategis. Pemerintah desa dan masyarakat desa perlu terus didorong agar senantiasa kreatif dan inovatif, karena di desa lah terletak berbagai potensi sumberdaya untuk pembangunan.

Menurut Ikfina, kebijakan dan aktivitas pembangunan serta pemberdayaan masyarakat desa harus menghasilkan pemerataan dan keadilan yang didasarkan pada nilai-nilai lokal dan budaya, serta ramah lingkungan dengan mengelola potensi sumber daya alam secara baik dan berkelanjutan.

"Semua ini harus berkaitan dengan ketahanan sosial, ekonomi dan ekologi bekerja sebagai dimensi yang memperkuat gerak proses dan pencapaian tujuan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa," ucap Ikfina, Senin (24/10/2022) di Kabupaten Mojokerto, sebagaimana dilansir di laman resmi Dinas Kominfo Kabupaten Mojokerto. 

Lanjut Ikfina, IDM memotret perkembangan kemandirian desa berdasarkan implementasi undang-undang desa dengan dukungan dana desa serta pendamping desa. Maka, IDM sangat perlu untuk diarahkan melalui ketepatan intervensi dalam kebijakan dengan korelasi intervensi pembangunan yang tepat dari pemerintah.

"Tentunya sesuai dengan partisipasi masyarakat yang berkorelasi dengan karakteristik wilayah desa yaitu tipologi dan modal sosial," imbuhnya. (idc/n)

#Bupati Mojokerto #indeks desa membangun