Jumat, 26 April 2024

BPBD Ponorogo Kerahkan Alat Berat Jebol Endapan Sungai

Diunggah pada : 11 Oktober 2022 7:56:53 33
Petugas mengerahkan alat berat untuk membersihkan material yang menyumbat aliran sungai di Ngrukem, Mlarak, Ponorogo, (Senin (10/10/2022). Foto: Erwin Sugadna/ Kominfo Ponorogo

Jatim Newsroom - Curah hujan meninggi belakangan ini. Jembatan di Desa Ngrukem, Mlarak, Ponorogo, putus akibat terjangan endapan material sungai yang terangkut aliran air, Sabtu (8/10/2022). Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ponorogo mengambil langkah cepat dengan mengerahkan alat berat untuk mengeruk sedimentasi itu.

‘’Langkah antisipasi banjir dan mengatasi pendangkalan sungai,’’ kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Ponorogo Surono melalui rilis yang diterima Jatim Newsroom, Senin (10/10/2022).

Menurut dia, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis data curah hujan bakal meningkat dalam sepekan kedepan. Hujan selama ini juga mengakibatkan sekitar 33 titik longsor di sepanjang talut sungai. Surono menyebut lokasi kerusakan itu berada di Kecamatan Mlarak, Sambit, Ngebel, dan Kecamatan Sawoo.

‘’Kalau tidak segera dilakukan pengerukan dengan alat berat, sedimentasi akan memicu terbentuknya delta sungai,’’ terangnya. 

"Nah, delta sungai mengakibatkan pengurangan jumlah debit air sungai yang mengalir. Selain membawa ancaman bencana, juga menyebabkan kebutuhan irigasi di daerah hilir tidak terpenuhi secara maksimal.," pungkasnya. (why/n)

#kominfo jatim #kabupaten ponorogo