Jumat, 20 September 2024

64 Anggota PMR MAN 1 Pasuruan Ikut Orientasi Kepalangmerahan

Diunggah pada : 12 Agustus 2024 16:09:23 47
Orientasi Kepalangmerahan bagi anggota PMR baru di Palang Merah Remaja (PMR) MAN 1 Pasuruan. Sumber Foto: PMI Jatim

Jatim Newsroom - Palang Merah Remaja (PMR) MAN 1 Pasuruan melaksanakan kegiatan Orientasi Kepalangmerahan bagi anggota PMR baru. Mengutip laman PMI Jatim, Senin (12/8/2024), orientasi PMR tahun 2024 PMR MAN 1 Pasuruan bertema membangun jiwa kepalangmerahan bagi anggota PMR untuk mengembangkan ide kreatif dan inovatif yang berdedikasi sebagai remaja yang peduli sesama.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh 64 Anggota PMR yang terdiri dari kelas 10, 11, dan 12. Dalam pelaksanaannya, peserta diberikan metode Spiderweb yaitu mengenai materi yang berkesinambungan di antaranya pengetahuan dasar mengenai kepalangmerahan yaitu Sejarah, Manajemen PMR, Kepemimpinan serta Kesehatan Remaja.

Selain Orientasi, PMR MAN 1 Pasuruan juga melaksanakan pemberian Sertifikat serta Pin tanda kecakapan yang diberikan langsung oleh Pengurus PMI Kabupaten Pasuruan, A. Syauqil Adib selaku Pengurus Bidang Penanggulangan Bencana, Anggota dan Relawan. Tanda ini diberikan kepada anggota PMR yang sudah melaksanakan Ujian Tanda Kecakapan berupa materi Donor Darah Siswa.

“Urgensi dari orientasi bagi anggota PMR adalah selain mengenalkan PMI dan PMR secara history serta keorganisasian, juga mengajarkan pada anggota tentang pentingnya rasa sosial kemanusiaan sejak dini,” ujar Syauqil. 

Sementara itu, Kepala Madrasah MAN 1 Pasuruan, Nasrudin menyampaikan kegiatan PMR tersebut sungguh mulia, dan juga untuk bekal kehidupan yang akan datang. Melalui kegiatan PMR yang dibina langsung oleh PMI Kabupaten Pasuruan, anggota PMR harus bisa berkreasi dan inovasi serta ilmu yang diperoleh digunakan untuk kepentingan sosial, sehingga bisa menjadi shodaqoh jariyah.

Dengan didasari oleh prinsip-prinsip dasar gerakan palang merah, yakni kemanusiaan, kesamaan, kenetralan, kemandirian, kesukarelaan, kesatuan, dan kesemestaan, serta mengacu pada tujuan PMI meringankan beban penderita, pendidikan kepalangmerahan harus mampu membangun insan yang cerdas dan kompetitif. 

“Dengan dilaksanakannya kegiatan orientasi diharapkan anggota PMR yang baru dapat lebih siap tanggap dan mengerti bahwa menjadi anggota PMR merupakan tugas mulia. Bisa menumbuhkan semangat tolong-menolong dalam kesehariannya,” ujarnya. 

Pembina PMR MAN 1 Pasuruan, Fitri Nur Naviyanti berpendapat kegiatan Orientasi PMR sangat dibutuhkan untuk anggota Baru sebagai upaya untuk mengenalkan PMR dan menjadi bekal untuk anggota baru sebelum melaksanakan kegiatan kepalangmerahan berupa kegiatan kemanusiaan di lingkungan madrasah. 

Selain itu, Ia juga menyampaikan dengan adanya penambahan anggota baru, PMR bisa terus berinovasi dan lebih kreatif untuk menyusun program kerja yang bisa berdampak positif di lingkungan madrasah MAN 1 Pasuruan. (idc/hjr)

#Palang Merah Indonesia #kepalangmerahan