Minggu, 5 Mei 2024

Pemkab Bojonegoro Berikan Bantuan Alat Pertanian Kepada 17 Poktan

Diunggah pada : 28 Desember 2022 9:59:57 378
Istimewa

Jatim Newsroom - Dikenal sebagai daerah lumbung pangan nasional, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro terus memberikan perhatian penuh pada sektor pertanian, salah satunya dengan memberikan bantuan alat pertanian berupa unit Combine Harvester (mesin pemotong padi) yang diberikan kepada 17 Kelompok Tani (Poktan) untuk efisiensi dan meningkatkan hasil pertanian dan diserahkan secara langsung oleh Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah di halaman kantor Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Selasa (27/12/2022).

Bupati Anna Mu'awanah menyampaikan bahwa bantuan alat unit mesin pemotong padi diperuntukkan bagi Poktan guna meningkatkan efesiensi dan nilai ekonomis panen padiserta  bisa menghemat pengeluaran biaya tenaga kerja serta waktu panen yang lebih cepat.

“Recananya tahun 2024, kami akan menyusun Rencana Pembangunan Daerah (RPD) untuk mendorong sektor pertanian, khususnya infrastruktur sarana dan prasarana. Hal ini untuk mempermudah distribusi barang,” tutur Bupati Anna.

Bupati Anna juga mengatakan pada 2023, program Kartu Petani Mandiri (KPM)  sudah tuntas. Sehingga pihaknya akan menganggarkan kembali untuk Poktan pada 2024 dan seterusnya. Karena sesuai laporan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, dengan program KPM ini produktifitas pertanian meningkat.

Saya berharap kedepan siswa atau siswi sekolah kejuruan didorong membuat alat pertanian. Tujuannya agar bisa saling bersinergi dengan Pemkab Bojonegoro untuk dibeli hasil karyanya dan digunakan untuk para petani di Bojonegoro. Sekolahnya maju, anaknya terdorong kreatif, petaninya juga ikut terbantu,” harap Bupati.

Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Bojonegoro Helmi Elizabeth mengatakan dengan program Petani Mandiri yang direalisasikan dari tahun 2018 hingga tahun 2022 dan akan tuntas 2023, semua kelompok tani mendapatkan bantuan. Hal ini menunjukkan bentuk komitmen yang tinggi Pemkab Bojonegoro dalam sektor pertanian.

Helmi Elizabeth juga menambahkan bahwa Pemkab Bojonegoro juga telah bekerja sama dengan Bulog. Dengan adanya bantuan mesin pemotong padi ini diharapkan kualitas hasil panen bisa diterima sesuai kriteria Bulog. Nanti sebanyak 17 Gapoktan akan didorong sehingga bisa bekerja sama dengan Bulog.

Salah satu kelompok tani penerima hibah bantuan alat pertanian, Ahmad Rofingi dari Desa Bakalan Kecamatan Kapas mengungkapkan rasa syukur dan mengapresiasi program Pemkab Bojonegoro tersebut. Ia juga berharap nanti tidak hanya bantuan sarana dan prasarana, namun juga pemberdayaan para petani untuk mendorong produktifitas. Seperti memperbanyak pelatihan pembuatan pupuk organik, dan teknik mengelola perkebunan maupun holtilkultura lainya. (yan/n)

#bojonegoro