Jumat, 20 September 2024

Kominfo RI Sosialisasikan IKN di Festival KIM 2024 Makassar

Diunggah pada : 10 Agustus 2024 23:58:48 111
Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, Usman Kansong saat menyosialisasikan tentang pemindahan Ibu Kota Negara dalam rangkaian Festival KIM 2024 di Makassar, Sabtu (10/8/2024). Foto: Hans/JNR

Jatim Newsroom - Kementerian Komunikasi dan Informatika RI menyosialisasikan tentang Ibu Kota Negara (IKN) dalam acara Festival Komunitas Informasi Masyarakat (KIM), di Makassar, Sabtu (10/8/2024).



Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, Usman Kansong menjelaskan tujuan pemindahan Ibu Kota Indonesia dari Jakarta ke Kalimantan Timur.



Pertama, untuk menciptakan pusat pertumbuhan ekonomi baru. "Pembangunan di Indonesia itu Jawa Sentris. Jadi kita memerlukan pusat pertumbuhan ekonomi baru untuk mengurangi gap kesenjangan antara wilayah Indonesia barat dan timur," jelasnya.



Kedua, Nusantara sebagai IKN baru dibangun untuk menciptakan satu kota cerdas atau smart city atau smart forest city yang berkelanjutan dan inklusif.



"Artinya semua orang bisa menghuni dan memasuki kota itu. Bukan hanya ASN, bukan hanya orang Kalimantan melainkan seluruh masyarakat Indonesia," terangnya.



Ketiga, untuk membentuk budaya kerja birokrasi yang efisien. "Kantor ke kantor, sekolah ke sekolah bisa jalan kaki, bersepeda, maupun menggunakan bus otonomos atau kereta tanpa rel yang digerakkan dengan listrik," lanjut Usman.



Terakhir, pemindahan IKN ini merupakan simbol kebanggaan Bangsa Indonesia. "Karena seluruh istana presiden baik di Jakarta maupun di Bogor adalah peninggalan Belanda, sementara Istana di Nusantara nanti dibangun oleh Bangsa Indonesia," tegasnya.



Sebagai informasi, Jawa Timur turut mengikuti Festival Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) 2024 di Makassar, selama tiga hari, 9-11 Agustus 2024.

 

Kegiatan yang digelar oleh Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI ini berlangsung di Anjungan City of Makassar, Pantai Losari, Makassar.



Diikuti oleh 50 KIM dari sembilan provinsi, yaitu Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Yogyakarta, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Timur.



Jawa Timur mengirimkan dua KIM terbaiknya untuk berkompetisi dan membuka booth pameran, yaitu KIM Gerabah Kota Malang dan KIM Tirto Gumitir Jember.



Selain itu, ada UMKM Expo serta Coaching Clinic dan Expo Layanan Teknologi Informasi dan Komunikasi Publik.



Adapun rangkaian acara antara lain Rapat Koordinasi Sinergitas Program Bidang Kominfo Sub Urusan Informasi dan Komunikasi Publik. Ada pula Sunset Dinner sembari berlayar menuju Venue Festival KIM menggunakan kapal Pinisi.



Kemudian ada Kunjungan Lorong Wisata dan Warrom Pemerintah Kota Makassar, Pertunjukan Tradisi Dongeng Keliling dan Sosialisasi Pilkada 2023, Pertunjungan Rakyat Seni Tradisi dan Sosialisasi Stunting, serta Pertunjukan Musik dan Sosialisasi Ibu Kota Nusantara. (idc/hjr)


#Diskominfo Jatim #kominfo jatim #Komunitas Informasi Masyarakat #festival KIM #makassar