Jumat, 3 Mei 2024

Atasi Krisis Pangan, Energi, dan Iklim Global, KKP Beri Pelatihan Para Nelayan

Diunggah pada : 19 Mei 2022 9:22:54 39
Sumber Foto: Info Publik

Jatim Newsroom – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terus melakukan berbagai pelatihan melalui enam balai pelatihan dengan wilayah kerja mencakup seluruh Indonesia ditambah 263 mitra Pusat Pelatihan Mandiri Kelautan dan Perikanan (P2MKP) di berbagai daerah.

"Untuk menjawab krisis pangan, energi, dan iklim global yang terjadi saat ini dan di masa yang akan datang, pengembangan SDM yang berkualitas melalui pendidikan kelautan dan perikanan merupakan strategi yang efektif," ujar Kepala Badan Riset dan SDM Kelautan dan Perikanan (BRSDM) KKP, I Nyoman Radiarta. 

Seperti dilansir infopublik.id pada tanggal 18 Mei 2022, mengenai biaya pendidikan disubsidi oleh negara, sebanyak 55% kuota peserta didik diisi oleh anak-anak pelaku utama kelautan dan perikanan, seperti nelayan, pembudidaya ikan, pengolah ikan, pemasar ikan, dan petambak garam.

Pendidikan tersebut dilakukan secara vokasi (70% praktik dan 30% teori) oleh 20 satuan pendidikan tinggi dan menengah. Para lulusan tidak hanya memperoleh ijazah, tetapi juga sertifikat kompetensi dan keahlian berstandar nasional dan internasional. Mereka dicetak bukan hanya menjadi tenaga kerja profesional, tetapi juga lebih diarahkan sebagai wirausaha.

Selain pendidikan, bentuk pengembangan SDM yang dilakukan adalah melalui pelatihan dan penyuluhan. Untuk pelatihan dilakukan secara tatap muka, daring, maupun blended system oleh para pelatih dan instruktur dengan pendampingan oleh para penyuluh di lokasi masing-masing.

Sementara itu kegiatan penyuluhan dilakukan oleh 6.443 penyuluh perikanan di seluruh Kabupaten/Kota se-Indonesia yang bertugas mengawal program-program KKP di lapangan.

“Para penyuluh melakukan pendampingan kelompok-kelompok usaha masyarakat kelautan dan perikanan agar meningkat usaha dan pendapatannya,” kata Nyoman. (idc/s)

#pelatihan #kelautan dan perikanan #nelayan