Jumat, 20 September 2024

Manfaatkan Momentum Sumpah Pemuda ke-94, D~Net Bersama IKAL Lemhannas Jatim Bahas Keamanan Siber

Diunggah pada : 28 Oktober 2022 14:00:02 81
Dialog Interaktif "Cyber Security untuk Ketahanan dan Kedaulatan NKRI" oleh DPD IKAL-LEMHANNAS Jatim bersama D-Net, di Surabaya, Jumat (28/10/2022).

Jatim Newsroom - Momentum peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-94, tanggal 28 Oktober 2022 ini, dimanfaatkan oleh D-Net dan Dewan Pengurus Daerah Ikatan Alumni Lembaga Ketahanan Nasional (DPD IKAL-LEMHANNAS) Provinsi Jawa Timur dengan menggelar dialog interaktif terkait keamanan siber (cyber security). Kegiatan yang dilaksanakan di Surabaya ini mengangkat tema "Cyber Security untuk Ketahanan dan Kedaulatan NKRI". 

"Penyelenggaraan kegiatan yang berbarengan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda ini tentu bukan tanpa sebab. Pilihan momentum ini tentu diharapkan juga akan membawa spirit kebersamaan antara semua pihak khususnya yang terlibat dalam pengembangan dan pembangunan dunia digital daam berkontrubusi membangun Indonesia," ujar Ketua DPD IKAL-LEMHANNAS Jatim, Rachmat Harsono, Jumat (28/10/2022)

DPD IKAL-LEMHANNAS Jatim, lanjut Rachmat, harus senantiasia ikut dan terlibat dalam perkembangan teknologi digital untuk memberikan kemudahan bagi kehidupan masyarakat modern.

"Ini merupakan komitmen kita bersama dalam memberdayakan pengalaman dan network yang kami miliki di industri IT sehingga meningkatkan semangat masyarakat terutama kaum muda mudi dalam berkarya. Selain itu, diharapkan dapat menjadi fasilitator pertumbuhan dan perkembangan ekonomi dan bisnis Indonesia," katanya. 

Lebih lanjut Rachmat menerangkan, cyber security merupakan bentuk upaya menjaga keutuhan, kerahasiaan, dan ketersediaan informasi serta semua sarana pendukungnya dari serangan cyber. 

"Lemah atau tidak adanya cyber security dapat berdampak pada lemahnya ketahanan nasional. Mengingat serangan cyber dapat mengancam keutuhan, keselamatan, dan kedaulatan negara," ungkapnya. 

Cyber security, imbuhnya, yang diselenggarakan oleh negara dimaksudkan untuk menjaga kerahasiaan, integritas, dan ketersediaan informasi penting bagi negara, keamanan nasional, maupun menjaga Sistem Elektronik yang strategis atau kritis bagi kelangsungan pelayanan publik atau kelangsungan negara.

"Pihak swasta maupun pribadi memiliki kepentingan untuk membangun keamanan dan mempertahankan informasi dan sistem elektroniknya untuk menjaga informasi dan sistem elektroniknya sesuai dengan kepentingan masing-masing," jelas Rachmat dalam acara yang juga diinisiasi dalam rangka ulang tahun ke-25 D-Net ini. 

Direktur PT Dutakom Wibawa Putra (D-Net) sebagai salah satu pelopor IT Companies di Kota Surabaya, Caroline Gondokusumo mengatakan,  pihaknya akan terus berkontribusi untuk kemajuan bangsa. Salah satu target yang ingin dicapai adalah pemerataan teknologi di daerah.

"Masih banyak desa-desa yang belum terkoneksi ke internet. Ini kan seharusnya merata di seluruh Indonesia. Karena dari situ UMKM bisa bergerak, bisa berjualan online, sehingga bisa menggerakkan ekonomi. Kami juga mendukung pemerintah dengan melakukan instalasi di daerah, literasi digital, dan training tentang bagaimana menjual hasil bumi di daerah melalui platform online," tutur Caroline. 

Hadir sebagai narasumber talkshow dalam acara ini antara lain Wakil Ketua Bidang Hankam IKAL Strategic Center, Wibawanto Nugroho Widodo; Ketua Umum Asosiasi Big Data & Artificial Intelligence Indonesia; Rudi Rusdiah; Penasehat Senior Federasi Teknologi Komunikasi Informasi Indonesia, Sylvia W. Sumarlin, serta Ketua Bidang Humas DPD IKAL LEMHANNAS Jatim, Zainal Abidin Achmad selaku moderator. (idc/n)

#cyber security #keamanan siber #ikal lemhannas