Kominfo Gresik Bagikan Kiat Masuk Top 10 SP4N LAPOR!

Jatim Newsroom - Pemerintah Kabupaten Gresik mencatatkan hasil baik dalam pengelolaan SP4N LAPOR! yang menjadi kanal  pengelolaan pengaduan secara online yang terintegrasi secara nasional. Dari Top 10 Pemerintah Daerah, Kabupaten Gresik menduduki urutan keenam dengan jumlah aduan 835 aduan. 

Kepala Bidang Statistik dan Informasi Publik Diskominfo Kabupaten Gresik, Zurron Arifin mengungkapkan kiat sukses dan praktik baik dalam pengelolaan SP4N LAPOR! pada semester pertama 2024. "Salah satunya kami integrasikan laporan pengaduan masyarakat dari berbagi kanal lain ke SP4N LAPOR!," ujarnya saat Rakor SP4N LAPOR! Provinsi Jawa Timur 2024 di Kantor Bupati Gresik, Rabu (3/7/2024) kemarin. 

Komitmen pimpinan melalui Peraturan Bupati Gresik Nomor 22 Tahun 2024 tentang Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik di Lingkungan Pemkab Gresik menjadikan SP4N-Lapor! wadah menjawab keluhan masyarakat. Selain itu, dilakukan pula optimalisasi simpul hub dengan pejabat penghubung dan terintegrasinya puskesmas-puskesmas di Kabupaten Gresik dengan SP4N-Lapor! 

Ia mengatakan, sosialisasi SP4N-Lapor! sebagai Kanal Utama Pengaduan Sosialisasi dilakukan melalui forum dengan Perangkat Desa dan publikasi flyer melalui media sosial dan reklame. Bahkan, secara rutin bimtek bagi Pejabat Penghubung dan bimtek pengelolaan pengaduan diadakan setiap tahunnya. 

Selain itu, Dinas Kominfo Gresik juga menggelar monev berkala pengelolaan pengaduan dengan agenda pertemuan dengan pejabat penghubung serta pelaporan setiap bulan. "Hasil monev kami laporkan kepada Bupati Gresik, Sekretaris Daerah, serta Inspektur Kabupaten Gresik," ungkapnya. 

Guna optimalisasikan jumlah aduan, pihaknya juga mendorong perangkat daerah hingga puskesmas dan kelurahan untuk aktif dan optimalisasikan fitur form manual. Lalu diintegrasi juga dengan Call Center 112 dan Radio Suara Gresik. Laporan yang sifatnya bukan kedaruratan akan diinput ke SP4N Lapor!. (afr/red)

#SP4N LAPOR!