Pilkada Banyuwangi Aman, Calon Petahana Diprediksi Menang Mudah

Jatim Newsroom - hasil perhitungan cepat yang dilakukan lembaga survei pasca proses Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Banyuwangi berlangsung, yang menyebutkan pasangan calon bupati dan wakil bupati Banyuwangi petahana, Abdullah Azwar Anas-Yusuf Widyatmoko menang telak atas pesaingnya yakni pasangan Sumantri Sudomo dan Sigit Wahyu Widodo tidak bisa dibenarkan hingga pengumuman resmi oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat.

“Lembaga survei boleh mengeluarkan hasilnya, tetapi kami sekarang ini masih dalam proses perhitungan jadi belum bisa dipastikan siapa yang unggul,” terang Ketua KPU Banyuwangi Syamsul Arifin,  Rabu (9/12)

Menurutnya, yang terpenting dalam proses Pilkada adalah kelancaran, keamanan, dan partisipasi. Jika seluruh mekanisme pemilihan dijalankan ia yakin apapun hasil yang nanti diperoleh masyarakat pasti menerima.

Lebih lanjut dikatakannya, sebagai salah satu daerah terluar Jatim, Banyuwangi punya wilayah cukup luas, sehingga jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) 2.860 tempat yang tersebar di 24 kecamatan 217 desa. Sedangkan jumlah pemilih tetap sebanyak 1.304.745 orang, dengan rincian laki-laki 646.099 orang dan perempuan 658.646 orang. “Halhamdulillah semua berjalan lancar, dari laporan petugas kami dimasing-masing wilayah tidak ada gangguan semua berjalan sesuai harapan,” terangnya.    

Untuk diketahui, hasil perhitungan cepat Citra Publik-Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Network. Pasangan petahana itu meraup 88,81 persen suara. Sedangkan rivalnya, Sumantri Sudomo dan Sigit Wahyu Widodo, hanya mendapatkan 11,19 persen.

Hitung cepat dilakukan di 228 TPS pada tingkat kepercayaan 98,25 persen dengan margin of error 1 persen. Metode penarikan sampel memakai multistage random sampling. Sampel TPS diambil secara proporsional.

Lancarnya Pilkada Banyuwangi tidak lepas dari pengamanan maksimal yang dilakukan Kepolisan. Kabag Ops Polres Banyuwangi, Kompol H Sujarwo, selaku pengendali pasukan menyatakan kesiapannya mengamankan Pemilukada serentak 2015 dengan melaksanakan operasi khusus kepolisian dengan sandi ‘Ops Mantap Praja Blambangan 2015’.

Ada 8 persiapan (Asta Siap) yang dilakukan Polres Banyuwangi, di antaranya siap piranti lunak, siap kondisi Kamtibmas, siap personil, siap posko, siap sarana dan prasarana (Sarpras), siap masyarakat, siap latihan pra operasi dan siap anggaran.

Personil yang diterjunkan dalam pengamanan Pemilukada 2015 menurutnya sebanyak dua pertiga kekuatan ditambah anggota Brimob sebanyak 1 SSK. Rinciannya, lat pra ops 500 personil, gelar pasukan 750 personil. Untuk tahap pengumuman dan penetapan DPT 100 personil, pendaftaran dan penetapan calon 150 personil, kampanye 452 personil, masa tenang 215 personil. Sedangkan saat pemungutan suara 850 personil dan ketika penghitungan suara disiapkan 500 personil plus penginapan sumpah janji 500 personil. (hjr/jok)