Pemulangan PMI, Tingkat Keteriasian Bed di Asrama haji Surabaya Capai 91.57%

Jatim Newsroom - Menurut data Posko Penanganan PMI Asrama Haji, per tanggal 05 September 2021, tingkat Keterisian bed untuk karantina para pekerja Migran Indonesia (PMI) di Asrama Haji Surabaya tercatat sebesar 91.57 Persen. Ini artiya sebanyak 2066 bed sudah terpakai, dan sisanya 190 bed belum digunakan.

Sedangkan untuk di Asrama karantina Ketintang tercatat sebanyak 149 bed terpakai atau 38.60 persen, dan tersisa 237 bed.

Hingga kini, penanganan karantina PMI tidak hanya ruang karantina yang dipersiapkan oleh Pemprov Jatim, namun kebutuhan makanan dengan total kumulatif 3.600 porsi pun terus disediakan. Tim Posko juga melakukan upaya penyemprotan disinfektan sehari sekali pada setiap ruang-ruang kamar karantina PMI, untuk mencegah penyebaran virus Covid-19.

Dukungan atau bantuan yang telah diberikan, meliputi Beras sejumlah 3 ton, Mi Instan sejumlah 350 kardus, tempat cuci tangan sejumlah 10 buah, biskuit Tango sejumlah 22 kaleng, pinjam pakai tempat sampah dari DLH sejumlah 30 buah, paket Makanan Ringan 1.000 paket dan Air Mineral 330 ml (24 buah) 2200 pack.

Tak hanya PMI asli Jawa Timur saja yang dilayani untuk karantina oleh Pemprov Jawa Timur. PMI non Jatim juga terfasilitasi dengan baik selama menjalani karantina. (jal)