Gandeng Begandring Soerabaia, Disperpusip Jatim Gelar Pameran Jejak Soekarno

Jatim Newsroom – Meramaikan Bulan Juni sebagai bulan Soekarno, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur (Disperpusip Jatim) bersama komunitas Begandring Soerabaia menggelar Pameran Jejak Soekarno di Jawa Timur 20-29 Juni 2024 di ruang pemeran Disperpusip Jatim Jl Menur Pumpungan 32 Sukolilo Surabaya.

“Ini kerjasama pertama kami dengan komunitas Begandring Soerabaia, kami punya koleksi foto Bung Karno saat berkunjung ke beberapa wilayah di Jawa Timur yang belum banyak diketahui masyarakat,” kata Kepala Disperpusip Jatim, Tiat S Suwardi, Kamis (20/6/2024).

Menurutnya, banyak sisi lain dari Soekarno yang belum diketahui masyarakat, dimana selama ini, presiden pertama Indonesia tersebut, kebanyakan hanya dikenal dari sisi politiknya yang tegas saja, padahal dalam beberapa buku dituliskan sosok Soekarno sebagai seorang kepala keluarga bahkan ada yang mengulas tentang pemahaman budaya bapak bangsa ini.

Pameran yang digelar sembilan hari ini, selain menampilkan visual dalam bingkai foto dan tampilan video dokumenter jejak Soekarjo kecil hingga tahun 1966 dimana Soekarno sudah menjadi tokoh yang diakui dunia, juga akan ada diskusi buku yang mengulas tentang Soekarno. “Dipameran ini juga ada rekaman pidato Soekarno saat berkunjung di Jawa Timur, seperti di Madura hingga daerah lainnya ” ucapnya.

Dia berharap, dengan pemeran ini, masyarakat khususnya generasi muda semakin mengenal dan bangga pada sosok Soekarno. “Kami sangat senang bisa bekerjasama dengan komunitas Begandring Soerabaia. Memang ruang pemeran tidak tertlalu luas, tetapi koleksi yang ditampilkan baik foto, buku, hingga film dokumenter cukup lengkap, dan kami yakin masyarakat akan puas,” tuturnya.

Ketua Komunitas Begandring Soerabaia, Ahmad Zaki Yamani nambahkan, di pameran ini disediakan scan barcode bagi pera pengunjung yang ingin membaca buku atau melihat foto-foto koleksi Disperpusip Jatim di hand phone. “Dengan scan barcode pengunjung bisa melihat foto atau membaca buku tentang Soekarno dari hand phone, tapi kami pastikan tidak bisa di douwnload sehingga tidak bisa digandakan," ungkapnya.

Begandring Soerabaia, menurut Ahmad Zaki sejak lama telah berupaya mengumpulkan koleksi-koleksi terkait Bung Karno. Target jangka panjangnya, bisa membuat Pusat Data Soekarno. Meskipun mengaku koleksinya masih teramat jauh dari lengkap. “Dipameran ini akan kita gelar diskusi yang melibatkan masyarakat umum hingga mahasiswa, ini pertama kalinya kita kolaborasi dengan Pemprv Jatim,” imbuhnya.

Sebagai informasi, Bulan Juni ditetapkan sebagai bulan Soekarno karena Bulan Juni memuat beberapa tanggal penting yang terjadi, mulai dari tanggal lahir Soekarno, tanggal wafat hingga lahirnya Pancasila yang diprakarsai oleh Soekarno. (hjr)

#Bulan Bung Karno #Bung Karno #Disperpusip Jatim