Jumat, 26 April 2024

Diskominfo Jatim Jalani Audit CBQA Global

Diunggah pada : 25 Mei 2023 15:04:19 96
Sekretaris Dinas Kominfo Jatim, Suharlina Kusuma Wardani (tengah) saat membuka audit penyelanggaraan sistem elektronik, di Lt. 2 R. Argopuro, Dinas Kominfo Jatim, Surabaya, Kamis (25/5/2023). Foto : Herlambang / JNR

Jatim Newsroom – Guna mempertahankan standar SNI ISO/IEC 27001:2013, Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur (Diskominfo Jatim) sebagai penyedia data center dan penyelenggara sistem elektronik bagi perangkat daerah Pemprov Jatim, sedang menjalani audit pemantauan oleh auditor CBQA Global, selama dua hari, pada Kamis dan Jumat (25-26/5/2023). CBQA Global merupakan lembaga sertifikasi, audit, dan training bagi perusahaan nasional maupun internasional, untuk membantu meningkatkan kualitas dan kinerja, mengurangi risiko serta mengelola reputasi perusahaan.

SNI ISO/IEC 27001:2013 sendiri, adalah standar internasional yang diakui secara global untuk mengelola risiko terhadap keamanan informasi. Sedangkan untuk data center yang dikelola Diskominfo Jatim, di dalamnya meliputi infrastruktur TIK security, bandwidth, sumber daya listrik yang tidak terganggu, principal repositories untuk segala macam peralatan ITE, dan segala macam permasalahan jaringan.

Dalam kegiatan ini, dilakukan surveillance audit yang wajib dipantau oleh lembaga sertifikasi independen terhadap instansi bersertifikat ISO. Auditor yang melakukan pemantauan di Diskominfo Jatim, adalah Waniwatining Astuti, seorang auditor dari lembaga CBQA Global Indonesia.

Kegiatan yang diikuti pegawai Dinas Kominfo Jatim yang menangani pengelolaan fisikal dan operasional data center ini, dibuka oleh Sekretaris Dinas Kominfo Jatim, Suharlina Kusuma Wardani. Ia mengatakan, sebenarnya audit ini adalah hal rutin yang harus dilakukan.

“Karena setiap tahun ISO kita yang data center itu memang harus diaudit, supaya jalannya ISO tetap baik. Audit seperti ini memang bagus sekali, karena kinerja kita itu bisa stabil kalau dipertahankan dan ditingkatkan. Jikalau tidak diaudit, mungkin ada penurunan kinerja,” ujar Suharlina.

Mengingat data semua perangkat daerah masuk ke Dinas Kominfo Jatim, Suharlina menilai, data center itu penting dilakukan audit untuk mempertahankan standarnya, “Jangan sampai pelayanan kita menjadi tidak bagus karena ada penurunan kinerja dan lainnya,” terangnya.

Sementara itu, Auditor CBQA Global, Waniwatining Astuti, menyampaikan, sejauh ini selama dilakukan audit pemantauan masih sesuai dengan standar SNI ISO/IEC 27001:2013 yang ditetapkan.

“Sebenarnya di data center Diskominfo Jawa Timur sendiri, sudah empat tahun sertifikasi ISO ya. Sejauh ini masih sesuai, karena sedang on progress menurut saya masih konsisten dengan yang tahun lalu,”  kata auditor CBQA Global yang biasa dipanggil Anik itu.

Lebih lanjut, Anik juga menjelaskan, yang dinilai dalam audit ini adalah pengelolaan fisikal dan operasional data center di Dinas Kominfo Jatim. Pihaknya menyebut, metode yang digunakan adalah dengan melakukan interview, observasi lapangan, dan mengambil contoh ataupun sampling data di Dinas Kominfo Jatim.

“Kami juga melihat operasionalnya ya selama dua hari ini. Nanti kita lihat, apakah operasionalnya masih konsisten atau tidak. Setelah ini masih ada beberapa yang kami verifikasi, selain itu akan dilakukan juga observasi lapangan dengan visitiasi langsung ke data centernya,” jelasnya.

Melalui audit ini, Anik juga berharap agar Diskominfo Jatim bisa mempertahankan standarnya dan menjadi contoh bagi Diskominfo lain dalam hal menerapkan standar keamanan informasi.

“Untuk saat ini memang sudah konsisten ya selama empat tahun sudah baik. Harapannya tentu bisa mempertahankan konsistensinya dan semoga Diskominfo Jawa Timur bisa menjadi contoh Diskominfo yang lain terkait komitmennya menerapkan standar keamanan informasi,” harapnya. (vin/s)

#Diskominfo Jatim #Dinas Kominfo Jatim #SNI #ISO #data center