Rabu, 8 Mei 2024

Bupati Magetan Kukuhkan Koalisi Kependudukan dan 150 Sekolah Siaga Kependudukan

Diunggah pada : 30 November 2022 15:46:11 75
Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur Dra. Maria Ernawati, MM menyerahkan bantuan dana

Jatim Newsroom - Bupati Magetan, Suprawoto, mengukuhkan Koalisi Kependudukan dan 150 Sekolah Siaga Kependudukan, di Pendopo Kabupaten, Rabu (30/11/2022).

Dikukuhkannya Koalisi kependudukan, karena Bupati Magetan berinisiasi untuk mengajak Koalisi Kependudukan sebagai mitra dalam menyusun parameter, profil kependudukan, dan Grand Desain Pembangunan Kependudukan (GDPK). Semua hal tersebut nantinya akan dapat dijadikan modal memadai dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD).

Sedangkan untuk Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) diharapkan bisa mengajarkan permasalahan kependudukan melalui jalur formal kepada masyarakat.

Hal ini dilakukan karena menindaklanjuti kondisi kependudukan di Jawa Timur, dimana dari aspek kuantitas dan kualitas penduduk masih membutuhkan penanganan yang serius meski angka TFR-nya sudah sangat rendah yaitu 1,97 (Susenas 2020). TFR (Fertility Rate) adalah rata-rata jumlah anak yang dilahirkan seorang wanita selama masa usia subur/reproduksinya, pada usia 15-49 tahun.

Saat ini jumlah Penduduk Jawa Timur menempati ranking terbesar kedua di Indonesia setelah Jawa Barat, yakni 40,67 juta jiwa (SP2020). Namun secara kualitas jika dilihat dari IPM, Jawa Timur berada pada peringkat 15 se-Indonesia. Kesenjangan itulah yang menjadi salah satu faktor belum tercapainya tujuan Pembangunan secara optimal.

Menutup acara pengukuhan ini, Suprawoto selaku Bupati Magetan menitipkan pengentasan masalah kependudukan kepada Koalisi Kependudukan dan Sekolah Siaga Kependudukan sebagai generasi pendidik agar Bangsa Indonesia memiliki generasi penerus yang luar biasa.

"Dengan adanya launching Koalisi Kependudukan  dan Sekolah Siaga Kependudukanini, saya berharap masalah-masalah kependudukan bisa diatasi sejak dini. Saya titip kepada Koalisi Kependudukan dan Sekolah Siaga Kependudukan untuk bisa mendidik anak-anak generasi mendatang agar memiliki generasi berkualitas, karena anak-anak cerdas bukan yang matematikanya 10, tetapi anak-anak yang memiliki potensi yang luar biasa. Tugas kita membantu pengembangkan potensi ini, agar bangsa Indonesia menjadi Bangsa besar," tutup Suprawoto.

Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasiona (BKKBN) Provinsi Jawa Timur, Maria Ernawati, dan Ketua Koalisi Kependudukan Provinsi Jawa Timur,  utfi Agus Salim, turut hadir dalam kegiatan ini.

Bu Erna, sapaan akrab Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur berkesempatan untuk memberikan ucapan apresiasi serta penguatan kepada Koalisi Kependudukan maupun Sekolah Siaga Kependudukan yang baru saja dilantik. Bu erna menyebutkan bahwa mitra-mitra ini merupakan gerbong utama penggerakan program Bangga Kencana.

"Saya sangat mengapresiasi kinerja Bapak-Ibu dan juga pak Bupati dalam menangani isu kependudukan yang ada di Kabupaten Magetan. Contohnya isu stunting, angka stunting di Magetan ini sudah jauh dibawah rata-rata nasional dan jawa timur, di magetan ini sekitar 17% menurut data SSGI2021," tutur Erna.(her/s)

#bkkbn