H-9, PEMUDIK LUAR JAWA MULAI PADATI PELABUHAN TANJUNG PERAK

PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) Persero menyatakan situasi pada H-9 saat ini di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya sudah mulai dipadati para pemudik dari luar Pulau Jawa yang menggunakan kapal laut. Mayoritas pemudik ini berasal dari Banjarmasin, Balikpapan, Sampit, Kumai, Batulicin, Makassar, dan Maumere, bahkan ada juga yang dari Kalimantan dan Sulawesi.

"Umumnya, mereka adalah pekerja tambang dan perkebunan di luar Pulau Jawa," ujar Humas PT Pelindo (Persero) III, Edi Priyanto, di Surabaya, Jumat (10/8).

Dia menjelaskan, puncak kepadatan penumpang diperkirakan terjadi antara H-3 hingga hari H Lebaran. "Ada lebih dari 15.071 orang penumpang yang turun di Pelabuhan Tanjung Perak sejak H-15 Lebaran sampai sekarang," imbuhnya.

Sementara itu, penumpang yang naik kapal laut dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya mencapai 2.304 orang. Fasilitas kedatangan maupun keberangkatan penumpang memang sudah dipersiapkan oleh Pelindo III sejak H-15 lalu. "Kami menyiapkan setidaknya 13 pelabuhan di wilayah PT Pelindo III (Persero) untuk melayani pemudik mulai H-15 lalu. Salah satunya dan paling besar adalah di Pelabuhan Tanjung Perak," katanya.

Di tempat terpisah, General Manager PT Pelindo III (Persero) Cabang Tanjung Perak, Rismarture mengatakan, kesiapan Pelabuhan Tanjung Perak dalam menghadapi arus mudik tahun 2012 sudah mencapai 100 persen. "Ada 20 petugas gabungan disiagakan guna melayani pemudik selama 24 jam," katanya.

Petugas gabungan telah siaga di Terminal Penumpang Gapura Surya dan Gapura Nusantara, serta di Terminal Ro-Ro guna melayani para pemudik. Bahkan, jumlah tersebut bisa saja bertambah jika terjadi lonjakan penumpang di Pelabuhan Tanjung Perak. "Kami juga menyiapkan dermaga sepanjang 740 meter sebagai tempat kapal sandar," ujarnya.

Dermaga tersebut, katanya, terbagi di tiga lokasi meliputi Dermaga Jamrud Utara sepanjang 500 meter yang bisa digunakan untuk bersandar tiga hingga empat kapal. Lalu, Dermaga Jamrud Selatan sepanjang 120 meter dan Dermaga Kade Perak sepanjang 120 meter.

"Untuk memberikan rasa nyaman bagi para calon penumpang, kami mempersiapkan fasilitas tenda tambahan di halaman terminal penumpang. Ada pula kontainer toilet, tenda kesehatan yang dilengkapi pendingin udara (AC), dan posko gabungan instansi kepelabuhanan," urainya.

Pada masa angkutan mudik Lebaran ini, Rismarture menuturkan, pihaknya sudah memasang kamera tersembunyi, alat pemindai bagasi (mesin X-Ray), Walk Trough Metal Detector (WTMD), dan Hand Held Metal Detector (HHMD). (ris)