Jumat, 17 Mei 2024

KEMENTERIAN ESDM: RAMADAN DAN LEBARAN WASPADAI GUNUNGAPI

Diunggah pada : 9 Agustus 2012 11:36:51 2
thumb

Kementrian ESDM melalui Badan Geologi mengimbau bagi masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan terhadap kejadian bencana gunungapi selama Ramadan hingga Lebaran.
    Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Dr Surono Kamis (9/8) mengatakan, gunungapi yang perlu diwaspadai yakni Semeru dalam status waspada, pada status ini gunung masih banyak endapan material vulkanik lepas hasil letusan terdahulu di sekitar kawah dan puncak serta seringnya terjadi letusan, untuk itu masyarakat agar tidak beraktivitas dalam radius 1 km dari kawah aktif, karena dapat terancam bahaya lontaran material vulkanik.
    Sementara Gunungapi Ijen dalam status siaga, Untuk itu masyarakat yang tinggal di sepanjang bantaran Sungai Banyuputih yang berhulu di Danau Kawah Ijen untuk tetap waspada terhadap kemungkinan terjadinya luapan air danau kawah Ijen bila terjadi letusan. Karena berpotensi hembusan gas beracun dan pH 0-3 air danau yang sangat bersifat asam dan berbahaya bagi kehidupan.
    Lebih lanjut dikatakannya, untuk gunungapi lainnya yang dalam status normal di antaranya Kelud, Arjuno Welirang, Bromo, Lamongan dan Raung. Untuk di Gunungapi Kelud, karena tidak stabilnya tubuh kubah lava berpotensi terjadinya guguran dan berpotensi diikuti hembusan asap bertemperatur tinggi yang berbahaya bagi kehidupan, maka diimbau agar masyarakat tidak mendekati tubuh kubah lava.
    Sedangkan Arjuno Welirang dan Bromo masih berpotensi hembusan asap dengan konsentrasi gas beracun yang tinggi dan lontaran batu pijar sangat berbahaya, maka masyarakat, pengunjung maupun wisatawan tidak diperbolehkan berkemah dan mendekati bibir kawah.
    Kata Surono, untuk Lamongan dan Raung meski dalam status normal namun masih berpotensi akan jatuhnya material jika terjadi letusan dan hembusan gas-gas yang bersifat racun sehingga masyarakat tidak diperbolehkan turun ke dasar kawah.(ern)

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait