PANTAU LAKA DAN KRIMINALITAS MUDIK, POLDA PASANG 184 CCTV

Guna mengantisipasi kemacetan, rawan laka, serta kriminalitas selama arus mudik Lebaran di Jawa Timur, jajaran Kepolisian Daerah Jatim memasang 184 Camera Closed Circuit Television (CCTV) yang terpasang di berbagai titik kemacetan dan pusat objek vital.

Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Hilman Thayib di Mapolda Jatim, Selasa (7/8) mengatakan, pemasangan CCTV tersebut yang paling banyak, yaitu 68 titik di Surabaya, Kota Malang dan Kabupaten Malang terdapat 27 CCTV.

Kemudian Polres Tulungagung 16 titik CCTV, Polres Nganjuk 9 CCTV, Polres Magetan 4 titik CCTV, Polres Kediri5 titik CCTV, Polres Bojonegoro 4 titik CCTV, Polres Gresik 9 titik CCTV, Polres Sidoarjo 8 titik CCTV, Polres Banyuwangi 6  titik CCTV, Polres Pelabuhan Tanjung Perak 5 titik CCTV.

“Selain pemantauan CCTV dari pihak polrestabes dan polres di Jatim, arus mudik ini nanti juga dipantau langsung atau diawasi 23 titik CCTV yang dimiliki Korlantas Polri dan tujuh unit mobil patroli yang sudah dipasangi GPS dan kamera,” ujarnya.

Ia menjelasnkan, pemasangan beberapa titik CCTV ini adalah daerah yang paling sering terjadi kemacetan dan tempat-tempat dimana banyak terdapat objek vital, seperti pasar, mall atau gedung pemerintahan.

Selain untuk mengurai kemacetan, kamera CCTV juga mampu mengungkap berbagai aksi kejahatan jalanan. Karena itu, sejak pertama kali diresmikan pada 21 Februari 2011, Polda Jatim terus menambah sarana ini.

Menurutnya, seluruh CCTV ini akan terpantau di TMC Polres setempat dan terintegrasi dengan pusat RTMC yang ada di Polda Jatim. Bagi masyarakat yang menginginkan info ini, dapat mengikut laman facebook www.facebook.com/pages/rtmc-jatim atau twitter @RTMC_jatim.

"Selain itu masyarakat yang mudik dan ingin tahu kondisi jalan juga bisa menelepon ke 031 8292333. Pasti kami layani," ujar Kabid Humas Polda Jatim saat didampingi oleh Dirlantas Polda Jatim Kombes Pol Komarul Zaman.

Ia menambahkan, selain menempatkan CCTV di jalanan, polisi juga bekerjasama dengan pihak bandara, terminal dan mall. Dengan demikian, diharapkan, kemacetan selama arus mudik nanti bakal terurai.

Ia mengimbau kepada para pengguna jalan yang menggunakan jalur rawan tersebut, agar mentaati peraturan lalulintas dan senantiasa berhati-hati agar perjalanan mudik serta balik Lebaran nanti bisa sampai ke tempat tujuan dengan selamat. “Jangan ugal-ugalan di jalan dan ingatlah keluarga selalu menunggu di rumah,” tuturnya

Pihaknya juga menyiapkan 320 pos pengamanan (pospam), 39 masjid bintang, dan 46 pos pelayanan. Untuk pospam merupakan pos pelayanan lintas instansi, yakni Polri, TNI, Dishub/DLLAJ, dan sebagainya, sedangkan pos pelayanan melibatkan dinas kesehatan, bengkel, dan swasta. (pca)