Jumat, 17 Mei 2024

SIAPKAN 10 BUS, ITS GELAR MUDIK GRATIS

Diunggah pada : 7 Agustus 2012 15:19:43 3
thumb

Pulang mudik ramai-ramai ke kampung halaman nampaknya sudah menjadi budaya khas Ramadan di ITS. Memasuki pekan kedua bulan Ramadan, panitia Ramadan di Kampus (RDK) 33 menyelenggarakan acara Mudik Bareng Gratis. Sebanyak 10 bus telah disiapkan untuk mengantar peserta acara tersebut sampai ke kampung halaman.

''Sepuluh bus ini disediakan langsung oleh Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur sebagai bentuk kerjasama dengan panitia RDK 33,'' ungkap Eka Putri Anugrahing Widi, penanggung jawab acara, Selasa (7/8).

Mudik bareng Gratis ini membuka pendaftaran bagi mahasiswa, karyawan, dan masyarakat yang ingin ikut mudik bersama-sama. Pendaftaran sebagai peserta mudik telah dimulai sejak akhir Juli dan akan berakhir pada 13 Agustus nanti.

Setiap calon peserta yang ingin ikut dalam rombongan cukup mengirim pesan singkat melalui SMS kepada panitia. Selanjutnya, peserta harus mengumpulkan fotokopi identitas berupa KTP, KTM atau kartu keluarga sebagai persyaratan tanpa dipungut biaya. ''Persyaratan bisa dikumpulkan di sekretariat JMMI atau langsung kepada panitia,'' tambah mahasiswa yang akrab disapa Eka ini.

Dengan hanya mengumpulkan identitas diri, peserta Mudik Bareng Gratis akan mendapatkan selembar kuitansi yang berfungsi sebagai kupon gratis untuk mudik. ''Satu kupon berarti satu tempat duduk penumpang, sementara untuk anak minimal usia dua tahun ke atas akan diberi jatah tempat duduk sendiri,'' kata Eka.

Bus Mudik Bareng Gratis ini akan mengantarkan para peserta mudik di sekitar wilayah Jawa Timur. Terdapat delapan jalur utama. Di antaranya, Surabaya-Sumenep, Surabaya-Tuban, Surabaya-Magetan, Surabaya-Pacitan, Surabaya-Trenggalek, Surabaya-Blitar, Surabaya- Banyuwangi Utara, serta Surabaya-Banyuwangi Selatan.

Rombongan mudik akan diberangkatkan serentak pada pertengahan Agustus mendatang, (16/8). Mereka akan dikumpulkan untuk berangkat bersama dari Taman Alumni ITS. ''10 bus ini akan berangkat bersama-sama pukul 07.00 WIB,'' terangnya.

Setiap bus ini nantinya berhenti di salah satu terminal utama masing-masing kota tujuan akhir sesuai jalur. ''Peserta mudik nanti boleh memilih turun di luar terminal yang sudah ditetapkan selama masih berada di dalam jalur mudik,'' ujar mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota ini.

Menariknya, selama perjalanan Mudik Bareng Gratis akan ada seorang guide yang menemani selama perjalanan. Eka menambahkan, guide inilah yang nantinya menjadi pusat informasi bagi pemudik yang ingin turun di tempat-tempat tertentu. ''Guide-nya langsung dari mahasiswa ITS, mereka adalah orang-orang yang mengerti dan hafal jalur-jalur khusus di setiap tempat tujuan,'' tuturnya. (hjr)

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait