JAMAAH HAJI EMBARKASI SURABAYA TIBA DI TANAH AIR SUDAH 35.201 ORANG

Sampai kloter 80 pemulangan haji, jumlah jamaah asal Embarkasi Surabaya yang sudah kembali ke tanah air sampai, Kamis  (8/12) sebanyak 35.201 orang atau sekitar 70 persen dari 40.667 orang total haji yang dilayani PPIH Debarkasi Surabaya.

"Hingga Rabu  (7/12) pagi tercatat 33.897 orang dan petugas asal Debarkasi Surabaya (Jatim, NTB, NTT, Bali) sudah datang dari haji, sedangkan per hari ini, kamis (8/12) sudah mencapai 35.201  jamaah" kata Kepala Humas PPIH Debarkasi Surabaya, H Fatchul Arief, di Surabaya, Kamis (8/12).

Dia mengatakan, kedatangan jamaah haji terakhir pada kelompok terbang  (kloter) 78, 79, dan 80 yang membawa jamaah Kota Malang, Provinsi NTB, dan Kabupaten Magetan pada Rabu  (7/12) kemarin  datang lebih cepat dari jadwal yang direncanakan.

“Pesawat Saudi Arabian Airlines dengan nomor penerbangan SV 5204, SV 5214, dan SV 5312 yang mengangkut kloter 78, 79, dan 80 datang lebih cepat,’katanya.

Kloter 78 lebih cepat 14 menit dari jadwal yang seharusnya 09.50 WIB menjadi 09. 36 WIB. Jumlah jamaah kelompok ini sebanyak 436 jamaah ditambah dengan 5 petugas, terdapat 1 orang jamaah haji yang meninggal di tanah suci atas nama Busiman bin Slimin dari Kota malang dikarenakan sistem sirkulasi dan telah dimakamkan di syara (Makkah).

Kemudian terdapat 1 mutasi masuk dengan nama Amza Sadiman Markiya bin Sadiman. Bapak Amza ini sebelumnya terdapat dalam kloter 4, berhubung beliau sakit dan dirawat di RS Jabal Rahmah kemudian ditunda kepulangannya. Akhirnya beliau kembali sehat, dan dapat pulang ikut pada kelompok terbang ini.

Lebih lanjut dikatakan, pada jam 12.50 WIB lebih cepat 25 menit dari jadwal 13.15 WIB, telah mendarat kelompok terbang 79 dari Provinsi NTB di Bandara Internasional Juanda yang kemudian dan meneruskan kembali melakukan penerbangan dengan pesawat Lion Air menuju ke NTB. Jumlah jamaah kloter ini sebanyak 439 orang ditambah dengan petugas 5 orang, terdapat 1 orang jamaah yang wafat di Makkah dengan nama Usi Musa bin Sengko dan ada 1 mutasi masuk atas nama Lalu Moh Amir bn Mamiq Asmini yang sakit di Madinah.

Selanjutnya kelompok terbang yang terakhir datang adalah kloter 80. Tepat pukul 19.54 WIB atau lebih cepat 56 menit, kloter 80 dari Kabupaten Magetan mendarat di Bandara Internasional Juanda Surabaya. Dengan jumlah 429 jamaah ditambah 5 petugas tersebut kemudian diberangkatkan menuju Asrama Haji Sukolilo yang kemudian dilakukan pengecekan paspor, kartu kesehatan jamaah dan selanjutnya mendapatkan pengarahan dari panitia PPIH sebelum kembali ke daerahnya masing-masing.

 Dalam kloter ini terdapat 1 jamaah yang wafat atas nama Supingah Bt Asmo Besari dikarenakan sistem pernapasan. Jenazah Almarhumah telah dimakamkan di Syara (Makkah), kemudian terdapat 1 mutasi masuk dari kloter 64 dengan nama Nasehar Karmani Bn Maridan dari Kabupaten Lumajang serta 1 mutasi keluar yang pulang dahulu ikut kloter 70 (Kabupaten Pasuruan) dengan nama Abdus Sabar Bn Sholeh.(fad)