Jatim Newsroom– Sebanyak 16 pegawai dari Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Kalimantan Selatan berkunjung ke Diskominfo Jatim, Rabu (11/4) siang.
“Kunjungan ini dilakukan untuk mengoptimalkan tata kelola bidang Kominfo, serta menyamakan persepsi berbagai bidang dalam memberikan palayanan publik. Seperti pengelolaan komunikasi dan informasi, PPID , persandian, data dan statistik, smart province serta penganggaran,” kata Rijani, Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Selatan.
Dikatakannya, dipilihnya Dinas Kominfo Jatim, karena penghargaan demi penghargaan banyak diraih Jatim dan patut menjadi barometer bagi daerah lain. Karena itu sebagai sebuah keberhasilan lembaga pemerintah dalam memberikan pelayanan kepada publik.
“Kami merasa perlu mendapatkan bimbingan serta ilmu yang sudah diterapkan Jatim. Karena Jatim kami anggap lebih dulu maju daripada daerah kami,” katanya.
Pihaknya juga berharap kemajuan yang sudah dicapai Jatim bisa diaplikasikan ke daerah-daerah yang notabene masih berbenah, seperti Kalimantan Selatan.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur, Eddy Santoso menyambut baik kujungan tersebut. Dia berharap silahturahmi tersebut berjalan terus dan tetap saling berkoordinasi demi kemajuan yang ingin dicapai.
Dalam kesempatan itu, Eddy Santoso juga menyampaikan berbagai hal terutama tentang smart province dan pengelolaan PPID. Resep keberhailan PPID, menurutnya selain adanya Pergub sebagai payung hukum juga support dari pimpinan.
“Kita dituntut melaksanakan sistem reformasi birokrasi, maka harus didukung paying hukum yang jelas,” kata Eddy yang juga sebagai Ketua Asosiasi Diskominfo Seluruh Indoenesia. (shi)
Tidak ada berita terkait