Gubernur Khofifah Ucapkan Duka Cita atas Meninggalnya KH Hasyim Wahid

Jatim Newsroom - Innalillahi wa Inna Ilahi Rajiun. Kabar duka datang dari keluarga besar Nahdlatul Ulama. Adik bungsu dari almarhum KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, yaitu KH Hasyim Wahid bin Wahid Hasyim atau yang akrab dikenal dengan Gus Iim, meninggal dunia, Sabtu (1/8/2020).

Kabar meninggalnya Gus Iim itu dibenarkan Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa melalui media sosial Instagram @khofifah.ip. "Telah berpulang ke rahmatullah Adik KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dan KH. Salahuddin Wahid (Gus Sholah), KH. Hasyim Wahid (Gus lim), Sabtu (1/8)," tulis Khofifah. 

Gubernur perempuan pertama di Jatim itu juga menyampaikan ucapan duka cita. "Atas nama pribadi dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur saya mengucapkan turut berbelasungkawa sedalam-dalamnya. Semoga almarhum dipanggil dengan husnul khotimah, seluruh amal ibadah diterima Allah SWT, diberi kelapangan kubur, dan dimasukkan kedalam surga. Pun, keluarga yang ditinggalkan diberikan kelapangan dan ketabahan hati dalam menerima cobaan ini. AI-Fatihah," ujarnya.

Gus Iim meninggal dunia di RS Mayapada Jakarta pada pukul 04.18. Menurut penuturan salah satu kerabat Gus Iim, KH Abdul Muiz Aziz  yang merupakan pengasuh Pesantren Aziziyah Denanyar, Jombang, jenazah akan dimandikan dan disholatkan di Ciganjur, Jakarta Selatan. Jenazah rencananya akan dimakamkan di Kompleks Pemakaman Pesantren Denanyar Jombang.

Kedekatan Gus Iim dan Gus Dur semasa hidupnya sangatlah erat. Gus Iim merupakan tokoh sentral di balik kepemimpinan Gus Dur selama menjabat sebagai Presiden RI keempat 1999-2001. Gus Iim pernah terlibat dalam Badan Penyehatan Perbankan Nasional. (afr/s)