Sabtu, 27 April 2024

Gubernur Khofifah Dorong Ekspor Produk Olahan Mamin

Diunggah pada : 4 Agustus 2020 18:52:32 9

Jatim Newsroom - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mendorong pelaku usaha industri olahan makanan dan minuman untuk dapat meningkatkan ekspor ke luar negeri. Hal itu disampaikan Khofifah saat meninjau PT Charoen Pokphand Indonesia (CPI), Selasa (4/8/2020).
 
"Produk olahan mamin Jawa Timur ini menyumbang PDRB (Produk Domestik Regional Bruto) tertinggi selama ini. Bahkan di saat pandemi Covid-19 tetap tertinggi," kata Khofifah.
 
Untuk itu, pasar ekspor yang masih cukup besar diyakininya dapat dimanfaatkan dengan baik oleh industri mamin di Jatim. Ia menyontohkan CPI yang kini mulai memperluas target ekspornya karena dinilainya memiliki pasar yang masih cukup potensial.
 
"Informasinya pada tanggal 20 Agustus ini (CPI) akan ada ekspor perdana ke Timor Leste. Kami mendorong agar ada juga perluasan market ke Timur Tengah seperti ke Arab Saudi dan Qatar," harapnya.
 
“Industri olahan makanan ini punya market yang cukup kuat. Bahkan dibanding year on year tahun lalu sampai Juni ini, ternyata ada peningkatan pasar,” imbuhnya.
 
Di masa pandemi Covid-19, kata Khofifah, CPI menjadi salah satu industri produk olahan makanan yang justru produksinga meningkat. "Selain produksinya meningkat, selama pandemi, CPI tidak ada PHK (pemutusan hubungan kerja)," tuturnya.
 
Khofifah juga mengaku optimistis industri olahan makanan mampu memperkuat pergerakan ekonomi Jawa Timur. Namun, ia jufa menginbau masyarakat agar tetap mengonsumsi produk olahan makanan lokal.
 
"Masyarakat jangan ragu belanja produk lokal. Seperti produk dari CPI (sosis dan nugget merek dagang Fiesta) ini diproduksi lokal tapi kualitasnya kelas internasional sampai diekspor. Proses penyembelihannya juga dilakukan manual untuk menjadi tolok ukur kehalalan produk," pungkasnya.(afr/s)

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait