GIAT PRESTASI PENGGALANG IV DIGELAR AKHIR OKTOBER DI TUBAN

Guna meningkatkan kemampuan teknik kepramukaan, wawasan kebangsaan, kecintaan terhadap tanah air bagi pramuka penggalang, Kwartir Daerah Gerakan Pramuka (Kwarda GP) Jatim akan menggelar kembali Giat Prestasi Penggalang (GPP) IV. Acara akan digelar selama dua hari di Tuban pada 30-31 Oktober.
Kepala Bagian Bina Muda Kwarda GP Jatim, Tatik Irawati saat dikonfirmasi, Jumat (15/10) menjelaskan, kegiatan GPP IV dibagi beberapa agenda kegiatan dalam berbentuk lomba dan napak tilas berupa jelajah situs bangsa dan tantangan penggalang. Dalam materi yang akan dilombakan lebih ditekankan pada dasar kepramukaan, seperti sandi, kompas, dan peta. Selain itu, akan diujikan pula wawasan kebangsaan mengenai situs sejarah bangsa yang ada di Sumenep, keterampilan umum seperti menulis dan public speaking, serta ketrampilan fisik.
Untuk rute perjalanan GPP Tuban, pihaknya menentukan beberapa tujuan yang akan dilalui peserta, seperti Pantai Bom yang menjadi tempat pendaratan tentara Tar-tar. Selain itu peserta juga akan mengunjungi Kwan Sing Bio atau Kuil Kepiting di wilayah pesisir utara, alun2 Tuban, Museum kambang Putih, dan Makam Sunan Bonang. “Kami terus berkoordiansi dengan Kwarcab Tuban. Kemarin, kami telah survei lokasi tujuan yang menjadi rute. Ini juga untukmegukur jarak dan waktu tempuh perjalanan,” ungkapnya.
Ia menuturkan, sosialisasi pelaksanaan yang akan digelar akhir Oktober ini telah diinformasikan pada Kwarcab se-Jatim melaluisurat resmi dan komunikasi via telepon. Hasilnya, hingga Kamis (14/10) kemarin, sebanyak 17 kab/kota sudah mendaftar atau hampir 50 persen. Tiap kwarcab akan mengirimkan dua tim masing-masing lima orang putra dan putri.
 “Kami berharap jumlah peserta tahun ini bisa bertambah dari tahun lalu. Ini bisa tercapai jika sosialisasi yang dilakukan lebih maksimal dan kini masih ada waktu untuk itu,” katanya. Mengenai jumlah peserta, iapun optimistis dapat lebih banyak dari tahun lalu saat pelaksanaan GPP III di Blitar. Ini karena atensi dari pihak kwarcab saat ini cukup baik.
Ia mengatakan, untuk konsep acara GPP tahun ini tidak jauh berbeda dengan tahun lalu yang digelar di Blitar. Saat itu, acara diikuti 480 anggota pramuka penggalang usia 11-15 tahun dari 31 kwarcab. Dari 480 peserta, terdapat 96 regu, yakni 47 regu putra dan 49 regu putri, di mana tiap regu terdiri dari lima orang.
Saat itu, rute perjalanan GPP III Blitar yang ditempuh selama tiga hari ada 10 lokasi, yakni Candi Penataran, pembudidayaan ikan koi yang berada di desa penataran, perkebunan di Desa Nglegok, dan Candi Gambar Wetan. Selanjutnya, peserta melanjutkan perjalanan menuju Desa Candi Sewu, Makam Bung Karno, perpustakaan yang berada disamping makam, monumen peta, lalu dilanjutkan ke Istana Gebang, dan berakhir di Batalyon Infantri 511.
Berkaca dari GPP III, untuk tahun ini dirancang dengan konsep sama namun waktu pelaksanaan lebih pendek, yakni hanya dua hari. “Kami berharap partisispasi dari seluruh kwarcab untuk bisa mengirimkan delegasinya ke Tuban agar acara lebih semarak,” ujarnya. (afr)