Jumat, 26 April 2024

[i]Peringati Hari Pahlawan 2009[/i] HORMATI PAHLAWAN DENGAN BERTEKAD TERUS TINGKATKAN PEMBANGUNAN

Diunggah pada : 10 November 2009 13:33:23 10
thumb

Memperingati Hari Pahlawan 10 November merupakan salah satu bentuk penghargaan atas jasa dan pengorbanan para pahlawan. Namun untuk saat ini bentuk penghargaan itu bisa diwujudkan dengan cara terus meningkatkan pembangunan di negeri ini.Menteri Sosial (Mensos) RI Dr Salim Segaf Al Jufri dalam sambutannya yang dibacakan Gubernur Jatim Dr Soekarwo, pada Upacara Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2009 di Grahadi Surabaya, Selasa (10/11) mengatakan, saat ini tantangan dan permasalahan yang dihadapi bangsa Indonesia tidaklah ringan, namun malah semakin komplek. Untuk itu sudah menjadi tanggungjawab bersama untuk mengatasinya. Dia menuturkan, seperti diketahui baru-baru ini terjadi bencana alam gempa bumi dan permasalahan lainnya seperti kemisknan, pengangguran, pendidikan, kesehatan, konflik antar warga, hingga penyalagunaan narkoba. Dari berbagai permasalahan tersebut melalui momentum peringatan Hari Pahlawan ini hendaknya disikapi sebagai suatu ujian untuk menjadikan bangsa Indonesia menjadi bangsa besar yang tangguh dan mandiri, serta mampu bersaing dengan bangsa lainnya di dunia. Menurutnya, bangsa yang maju adalah bangsa yang dapat bersaing dengan bangsa-bangsa lain di dunia. ”Untuk itu mulai detik ini, marilah kita niatkan membangun negeri dengan dilandasi semangat dan nilai kepahlawanan sesuai dengan kemampuan dan profesi kita masing-masing,” ujarnya.Dia pun mencontohnya, sebagai pelajar hendaknya belajar dengan sungguh-sungguh dan giat selalu agar kelak dapat membangun negeri melalui ilmu atau teknologi yang telah dikuasainya. Sedangkan sebagai pekerja di birokrasi hendaknya dapat memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat dan tidak melakukan tindak korupsi yang dapat merugikan negara dan bangsa. “Untuk aparat penegak hukum harus dapat bersifat adil dan menjadi pengayom serta dapat memberikan rasa aman bagi masyarakat,” paparnya. Lebih lanjut dia menuturkan, hal itu dapat diwujudkan dengan memberikan kontribusi yang terbaik sesuai dengan profesi masing-masing, serta selalu mengedepankan kepentingan rakyat dibandingkan dengan kepentingan pribadi atau golongan.Dia mengingatkan, peristiwa yang terjadi pada 10 November 1945 patut dikenang karena pada waktu itu terjadi peristiwa besar yaitu pertempuran antara segenap komponen bangsa bersatu padu untuk melawan penjajah kolonial Belanda yang ingin berkuasa kembali di bumi Indonesia. Saat itu hanya dengan berbekal semangat pantang menyerah dan percaya pada kemampuan diri sendiri, rakyat berani maju ke medan perang mempertaruhkan jiwa dan raga demi kedaulatan bangsa dan negara. Meskipun persenjataan kaum penjajah ketika itu serba lengkap dan modern namun rakyat tidak gentar menghadapinya. Sekedar diketahui, tema peringatan Hari Pahlawan 2009 ini adalah Dengan Semangat Nilai-Nilai Kepahlawanan Kita Perkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia. “Peringatan ini dapat berjalan dengan hikmat dan menjadi momentum nilai-nilai kepahlawanan dan memantapkan kebangsaan kepada seluruh masyarakat,” imbuhnya. Usai upacara, Gubernur menyerahkan hadiah penghargaan kepada enam sekolah pemenang lomba Pemberantasan Sarang Nyamuk Demam Berdarah Dengue (PSN DBD) Tingkat SD/MI Kab/Kota di Propinsi Jatim. Untuk juara I diraih SDN Mojoroto IV Gurah Kabupaten Kediri dengan menerima Trophy, piagam penghargaan serta dana pembinaan sebesar Rp 5 juta. Juara II diraih SDN Kutorenon I Sukodono Kabupaten Lumajang dengan trophy serta piagam penghargaan sekaligus dana pembinaan sebesar Rp 4 juta. Juara III diraih SD Katholik Santa Theresia Tambak Sari Surabaya dengan menerima Tropy, piagam penghargaan serta dana pembinaan sebesar Rp 2,5 juta. Sedangkan juara harapan I diraih MIN Nanggungan Prambon Kabupaten Nganjuk, dan juara II SD Khatolik Maria Fatima Kaliwates Kabupaten Jember, juara III MI Nurul Huda 2 Prajurit Kulon Kabupaten Mojokerto. Masing-masing menerima Trophy, piagam penghargaan serta dana pembinaan sebesar Rp 1 juta. Kibarkan BenderaGubernur Jawa Timur, Seokarwo, mengingatkan masyarakat untuk mengibarkan bendera dalam memperingati Hari Pahlawan yang jatuh setiap tanggal 10 November."Kami mengimbau masyarakat, lembaga, dan instansi pemerintah maupun nonpemerintah untuk mengibarkan bendera sehari penuh dalam memperingati Hari Pahlawan," katanya di Surabaya, Selasa pagi.Menurut dia, pengibaran bendera Merah-Putih itu sebagai bentuk penghormatan terhadap jasa-jasa para pahlawan. ”Oleh sebab itu, sebagai warga negara yang baik sudah sepantasnya menghargai perjuangan dari para pahlawan. Dalam rangka menyemarakkan Peringatan Hari Pahlawan 10 Nopember 2009, Pemprov Jatim meminta peran aktif dan dukungan dari masyarakat," kata Gubernur.Untuk menanamkan rasa nasionalisme dan nilai-nilai perjuangan bangsa, dia juga mengimbau pemerintah di masing-masing daerah untuk melakukan apel kehormatan dan renungan suci di makam pahlawan."Jika memungkinkan juga diimbau untuk menggelar acara tabur bunga di laut atau sungai, serta mengheningkan cipta serentak selama 60 detik saat upacara peringatan Hari Pahlawan," katanya.

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait