PERINGATI HAPSAK, WUJUD PERKOKOH NKRI

Pemerintah Provinsi Jatim dalam memperingati Hari Kesaktian Pancasila (Hapsak) Tahun 2009 sebagai wujud kebersamaan bangsa guna memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang lebih maju. Karena dengan memperkokoh NKRI, ke depan masyarakat dapat meningkatkan karya dan meningkatkan kesejahteraan. Asisten Kesejahteraan Masyarakat Sekretaris Daerah Provinsi Jatim, Akmal Budianto saat Rapat Persiapan Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2009 di Kantor Gubernur Jl Pahlawan Surabaya, Senin (14/9) mengatakan, maksud peringatan ini, untuk mengingatkan kembali tentang nilai sejarah Pancasila. "Karena itu, untuk mengingatkan kembali ideologi Pancasila sebagai ideologi negara harus kita tumbuh kembangkan kembali,” tegasnya.Menurut Akmal, bangsa ini perlu meningkatkan semangat dan tekad untuk mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila. Ini karena, ideologi Pancasila benar-benar sudah teruji, sehingga tidak perlu diberdebatkan lagi. Sedangkan nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Hari Kesaktian Pancasila perlu diambil hikmahnya. "Adanya pengkhianatan G 30 S silam tidak perlu terulang. Mengapa harus mengulang, karena tidak ada untungnya dan akan mengakibatkan terpuruknya bangsa kita. Oleh karena itu kita berharap, mari kita bersatu padu untuk membangun bangsa ini, agar bangsa tidak ketinggalan dari bangsa-bangsa lain, terutama dalam pembangunan. Apabila bangsa lain sudah memikirkan abad teknologi yang kompetitif, sementara kita masih berada pada persoalan-persoalan yang belum selesai," tambahnya. Dicontohkannya, penataran P4 merupakan program lama yang terlupakan, namun isi makna yang terkandung didalamnya masih dapat dimanfaatkan, meskipun ada yang baik dan kurang. "Oleh karena itu apa salahnya isi makna P4 tersebut untuk direkrut kembali. Yang baik kita pakai dan yang kurang kita perbaiki, sehingga nilai-nilai tersebut dapat merasuk ke dada adik-adik pelajar, generasi muda sebagai generasi penerus bangsa," imbuhnyaDirencanakan, Peringatan Hapsak akan dilaksanakan dengan upacara bendera di halaman Gedung Grahadi Surabaya, Kamis (1/10). Bertindak sebagai Inspektur Upacara Gubernur Jatim Dr H Soekarwo.Pada upacara akan melibatkan 450 peserta upacara, terdiri dari 6 kompi unsur TNI AL, TNI AD, TNI AU, Kepolisian terdiri dari Dalmas, Intel, Reskrim, dan Polwil-Polres, Polwan, Wanita TNI, Korpri Propinsi Jatim, mahasiswa, Menwa, Pramuka, pelajar SMA dan Korp Musik dari Satpol PP Pemprov Jatim, serta satu peleton Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Propinsi Jatim, Perlindungan Masyarakat (Limas), organisasi pemuda KNPI, ANSOR, FKPPI dan Pemuda Panca Marga.