Sabtu, 27 April 2024

LEBARAN, ADPEL TANJUNG PERAK SIAGAKAN 200 PERSONIL

Diunggah pada : 7 September 2009 13:46:42 3
thumb

Menjelang lebaran 2009, Administrator Pelabuhan (Adpel) Tanjung Perak Surabaya menyiagakan sekitar 200 personil gabungan dari berbagai aparat keamanan. Bahkan, pengamanan ini diefektikan secara ketat dimulai pada 6 September - 7 Oktober."Para personel pengamanan adalah semua stakeholder yang ada di kawasan pelabuhan," ujar Kepala Adpel Tanjung Perak Surabaya, Cholik Kirom di Surabaya, Senin (7/9). Cholik menambahkan, sebanyak 200 personel yang dikerahkan terdiri dari personel Polres KP3, Pangkalan Armada PLP Tanjung Perak, Distrik Navigasi Surabaya, PT Pelindo III Cabang Tanjung Perak, PT Pelni, PT Prima Vista, PT Dharma Lautan Utama Rumah Sakit PHC, PT ASDP, Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) dan Penanggulangan Bahaya Kebakaran (PBK).Pada lebaran ini, Cholik memperkirakan bahwa penumpang kapal yang berangkat dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya akan mengalami kenaikan. "Saya perkirakan penumpang sekitar 293 ribu. Dan seperti tahun-tahun sebelumnya, penumpang arus balik selalu lebih banyak dari arus mudik," katanya.Meskipun pengamanan pelabuhan diperketat, akan tetapi pihak Adpel masih menemui beberapa kendala yakni selalu kesulitan mengantisipasi membludaknya penumpang saat arus balik, khususnya pada penumpang yang tak berkarcis. Untuk mengantisipasi penumpang yang tak berkarcis ini, pihak Adpel mengimbau pada perusahaan pelayaran agar tak melebihi kuota kapal. Saat ditanya apakah Adpel kebobolan dengan penumpang tak berkarcis, Cholik mengatakan, Adpel tidak kebobolan atas penumpang tak berkarcis tersebut. Tentunya, agar itu tidak terjadi pihaknya akan meminta perusahaan pelayaran memberlakukan pembelian tiket lewat online. Cholik memperkirakan jumlah penumpang yang tak berkarcis sekitar 1.000 hingga 2.000 orang per hari. "Sekali lagi, saya berharap agar kasus penumpang tak berkarcis ini bisa dikurangi atau dicegah sejak dini. Untuk itu, perlu dukungan semua pihak," tuturnya.

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait