Jumat, 26 April 2024

[i]Dirut RSU haji[/i] MASYARAKAT DIMINTA TENANG SIKAPI PENYEBARAN FLU BABI

Diunggah pada : 10 Agustus 2009 13:58:28 5
thumb

Masyarakat diminta tenang dalam menyikapi virus H1N1 atau virus flu babi, meskipun penyebaran virus ini sudah meluas di beberapa tempat di Indonesia, khususnya di Jatim. Hal ini dikatakan Direktur Rumah Sakit Umum (RSU) Haji, Dr Sukamto Sp Og, di Surabaya, Senin (10/8). Dia menjelaskan, saat ini masyarakat ketakutan yang berlebihan akan virus H1N1, dimana ada dugaan virus ini dapat menyebabkan kematian pada penderitanya. ”Ada orang yang menduga virus H1N1 lebih ganas daripada virus H1N5 (Flu burung) dan sebaliknya,” ujarnya.Menurutnya, kedua virus sama-sama berbahaya, akan tetapi lebih berbahaya lagi apabila kedua virus H1N1 dan H1N5 bergabung menjadi satu. ”Kita tidak tahu bagaimana kekuatan virus apabila kedua virus itu bersatu, yang pasti akan jauh lebih hebat dan sulit untuk disembuhkan,” ungkapnya.Dalam penyebarannya kedua virus ini berbeda. Untuk virus H1N1 penyebarannya bisa manusia ke manusia sedangkan untuk H1N5 penyebarannya bisa langsung kontak dengan hewan unggas. “Jadi keduanya memiliki tipe penyebaran yang tidak sama,” ujarnya.Lebih lanjut dikatakannya, pada penderita virus H1N1 di Jatim dan Indonesia tidak termasuk dalam kategori penyakit sulit untuk disembuhkan. Artinya penyakit ini dapat disembuhkan apabila penanganannya tepat, seperti pasien harus diisolasi di ruang yang steril, pasien diberi obat tamiflu setiap hari dan yang lebih pasien diimbau untuk menjaga kekebalan kondisi tubuh pasien. “Sebenarnya untuk virus H1N1 akan sulit masuk ke tubuh manusia apabila kekebalan tubuh seseorang kuat,” ujarnya. Diharapkannya, kepada seluruh masyarakat untuk bersikap proposional dalam menyikapi virus H1N1. “Saya yakin dengan iklim tropis yang ada di Jatim dan Indonesia pencegahan dan pengobatan virus H1N1 akan lebih mudah dibandingkan di negara-negara yang beriklim dingin,” katanya,

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait