POR SD 2009 DIGELAR DI KABUPATEN MALANG

Pekan Olahraga Sekolah Dasar (POR SD) 2009 bakal di gelar di Kabupaten Malang. Ini berdasarkan surat Gubernur Jatim Nomor 426/5522/032/2009 yang menyebutkan Malang menjadi penyelenggara pada even yang berlangsung 16-21 Nopember mendatang itu. Kepala Dispora Kabupaten Malang Bambang Ismudjoko SH di kantornya, Jumat (10/9) mengatakan, ini merupakan kebanggaan Kabupaten Malang karena akan menjadi tuan rumah dan kedatangan tamu atlet dari 38 Kabupaten/Kota. “Kami juga di dukung Bupati Malang, H Sujud Pribadi untuk menyukseskan penyelenggaraan POR SD/MI se Jatim ini”, katanya. Terkait dengan sarana dan prasarana rencananya dipusatkan di sekitar lokasi Gor Kanjuruan. Namun tidak menutup kemungkinan ada cabang olahraga (Cabor) yang digelar di luar Gor seperti cabor renang di selenggarakan Singosari, Senam di Turen dan Atletik di Turen, sedangkan untuk tempat penginapan di sekitar lokasi pertandingan. POR SD ini nantinya akan mempertandingkan sepuluh cabor yaitu atletik, renang, senam. tenis meja, tenis lapangan, bulutangkis, bola voli, catur, sepak takraw dan panahan. Dia juga menjelaskan, kegiatan ini diselenggarakan di daerah tersebut juga dalam rangka memeriahkan HUT Kabupaten Malang ke 1247 yang jatuh pada 28 Nopember. Sementara itu Kepala Bidang Pengembangan Olahraga Prestasi Dispora Jatim Drs Dudi Harjantoro MM mengatakan, kegiatan olahraga di sekolah memiliki peranan penting, karena dengan berolahraga mampu membentuk karakter dan menguatkan otot, serta menyelaraskan koordinasi fungsi bagian-bagian tubuh. Aktivitas olahraga juga akan membuat tubuh bugar serta membangun ketahanan fisik. Pada gilirannya, badan yang bugar, ketahanan fisik yang prima, otot yang kuat, dan koordinasi yang baik antar anggota tubuh akan mampu memengaruhi secara positif mental dan perilaku siswa.Melalui kegiatan olahraga, siswa, akan diajarkan nilai-nilai sportivitas yang mampu mendorong siswa untuk mematuhi peraturan, memperoleh kemenangan dengan kerendahan hati dan menerima kekalahan dengan lapang dada. Dalam olahraga juga dilatih untuk menghormati lawan, wasit dan diri kita sendiri, sebagaimana juga menghormati penonton. Olahraga menyediakan banyak pengalaman yang mampu membangkitkan emosi, melatih untuk menghadapi tekanan, mengambil inisiatif serta saling mendukung dan setia. Olahraga mendorong untuk mencapai performa terbaik dan berani dalam pengertian keberanian fisik dan juga keberanian moral. Karena itu olahraga merupakan pendidikan untuk menjalani kehidupan yang didukung masyarakat dan membangun stamina.Kegiatan olahraga juga merupakan sarana yang baik untuk menumbuhkan atlet berbakat yang dapat meningkatkan kesegaran jasmani dan rohani, memupuk rasa persatuan, persahabatan dan persaudaraan di kalangan pelajar dari berbagai Kabupaten/Kota se Jawa Timur.Di sisi lain olahraga dapat dijadikan sebagai alat untuk saling mengenal dan tukar-menukar kebudayaan sehingga mampu menambah wawasan kepada semua pihak yang berperan di dalamnya. POR SD-MI IV /2009 merupakan ajang pembinaan olahraga sejak dini yakni melalui tingkat SD atau MI. Ini dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang diarahkan untuk meningkatkan kesehatan mental, jasmani dan rohani. Ini juga sebagai wahana evaluasi pembinaan prestasi dan untuk mengukur kemampuan atlet yang saat ini masih mengenyam pendidikan di bangku Sekolah Dasar.