CUACA DI JATIM DUA HARI KE DEPAN BERAWAN-HUJAN

Pantauan data citra satelit terakhir pembentukan awan di wilayah Jatim lebih dominan karena proses konvektiv yang disebabkan pembentukan pias konvergensi antar tropis di sebagian besar wilayah Indonesia, sehingga menyebabkan cuaca di Jatim untuk dua hari ke depan umumnya berawan-hujan.Kepala Seksi data dan Informasi BMG Klas I Juanda Surabaya Drs Endro Tjahjono dihubungi, Senin (12/1) mengatakan, pias konvergensi atau palung tekanan rendah merupakan suatu area memanjang dari barat ke timur. Biasanya pada bulan Januari terlihat di garis khatulistiwa yang mendekati daerah Jatim, sehingga daerah yang terkena akan menuju tempat pembentukan awan.Pias konvergensi tersebut tidak langgeng, biasanya enam hari ada kemudian hilang selanjutnya muncul lagi. Pada bulan Januari intensitas hujan lebih tinggi karena mengikuti posisi matahari. Pada saat ini posisi matahari berada di belahan bumi selatan, yang mengakibatkan pembentukan sel-sel tekanan rendah.Di samping karena puncak hujan yang tinggi, cuaca di Jatim juga dikarenakan adanya daerah konvergensi atau pertemuan angin dari utara ke selatan. Apabila persis berada di wilayah Jatim yang merupakan daerah belokan angin sehingga di selatan akan muncul sel-sel tekanan rendah yang akan mengakibatkan timbulnya bibit badai tropis.Sementara peluang hujan di Jatim diperkirakan dapat terjadi pada siang, sore, malam atau dini hari dengan intensitas ringan hingga sedang. Angin dari arah selatan-barat dengan kecepatan 08 sampai 45 km per jam, suhu udara berkisar antara 18 hingga 33 drajat Celcius.Sedangkan tinggi gelombang air laut ada sedikit peningkatan sehingga diharapkan bagi pelayaran atau nelayan agar berhati-hati jika ada badai. Pada hari Selasa (13/1) di Laut Jawa 1,5-4,0 meter, Perairan Bawean 2,0-3,0 meter, Perairan Kangean 1,5-2,0 meter, Selat Bali 0,3-2,0 meter, Selat Madura 0,5-2,0 meter dan Samudera Hindia 0,8-2,5 meter. Hari Rabu (14/1) diperkirakan tinggi gelombang di Laut Jawa 1,5-4,0 meter, Perairan Bawean 2,5-3,5 meter, Perairan Kangean 1,5-2,0 meter, Selat Bali 0,3-2,0 meter, Selat Madura 0,5-2,0 meter dan Samudera Hindia 0,8-2,5 meter. Kemudian untuk pasang surut air laut pada Selasa (13/1) besok diperkirakan pasang akan terjadi pukul 24.00 WIB maksimal 130 cm dan surut diperkirakan terjadi pada pukul 06.00 minimal -160 cm. Dan hari Rabu pasang diperkirakan terjadi pukul 01.00 maksimal 110 dan surut terjadi pukul 07.00 minimal -150 cm.