Jatim Newsroom - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Nganjuk telah menyelesaikan tahapan rekapitulasi manual. Hasilnya, pasangan calon Bupati dan calon Wakil Bupati Nganjuk nomor urut satu, Novi Rahman Hidayat-Marhaen Djumadi berhasil memperoleh suara terbanyak.

 

"Pasangan calon nomor urut satu, Novi-Marhaen mendapatkan hingga 303.195 suara, nomor urut dua, Siti Nurhayati-Bimantoro Wiyono mendapatkan 194.310 suara, dan nomor urut tiga, Desy Natalia Widya-Ainul Yakin mendapatkan 56.515 suara," tutur Ketua KPU Nganjuk, M Agus Rahman Hakim, setelah rapat pleno terbuka, Rabu, (4/7).

 

Ia menjelaskan pihaknya sudah menetapkan hasil rekapitulasi manual tersebut. Hasil ini juga ditetapkan setelah proses rekapitulasi yang telah dilakukan di tingkat kecamatan. Selama proses rekapitulasi, tidak ada saksi yang mengajukan keberatan.

 

"KPU telah mengajukan undangan pada saksi dari tiga pasangan calon, dan hanya saksi dari pasangan calon nomor urut tiga yang tidak hadir. Kami sudah mengundang, surat disampaikan dan ada tanda terima. Jika saksi tidak hadir, tidak memengaruhi hasil rekapitulasi," ujarnya.

 

KPU Kabupaten Nganjuk, sambungnya, sudah membuat surat keputusan (SK) hasil rekapitulasi. KPU masih menunggu tiga hari kemudian, untuk memastikan apakah ada tim yang mengajukan gugatan atau tidak. "Kami tinggal menunggu dalam tiga hari ke depan, apakah ada gugatan atau tidak. Nanti jika tidak, kami lanjutkan ke penetapan calon terpilih," urainya.

 

Sebagai informasi, jumlah daftar pemilih tetap (DPT) yang terdata ikut Pilkada Nganjuk mencapai 848.657 DPT. Aspirasi mereka disalurkan di sebanyak 2.079 tempat pemungutan suara (TPS). Pada proses rekapitulasi Pilkada Nganjuk, diketahui suara sah hingga 554.020 suara, yang tidak sah hingga 32.728 suara, dan yang tidak hadir hingga 261.909 suara.(Luk/s)