KPU Serahkan Bahan Kampanye Kepada Tim Dua Cagub - Cawagub Jatim

Jatim Newsroom - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur secara resmi telah menyerahkan Bahan Kampanye (BK) tahap pertama kepada dua pasangan Calon Gubernur - Calon Wakil Gubernur Jatim 2018.

Penyerahan simbolis ini langsung dipimpin oleh Divisi Keuangan Umum dan Logistik KPU Jatim, Dewita Hayu Shinta, Sekretaris KPU Jatim, HM Eberta Kawima kepada dua tim Cagub - Cawagub Jatim 2018, Senin (26/3) sore di di gudang PT Pura Barutama Jalan Veteran, Kabupaten Gresik.

Divisi Keuangan, Umum dan Logistik KPU Jatim, Dewita Hayu Shinta dalam keterangan tertulisnya, Selasa (27/3) mengatakan, logistik BK masih belum seluruhnya diserahkan ke kedua paslon. Penyerahan dilakukan secara bertahap, untuk hari ini (senin - red) masih sebagian saja sesuai dengan kemampuan dari masing-masing paslon. “Yang pasti untuk logistik BK sudah sesuai dengan harapan, sebagian sudah selesai dan hari ini secara simbolis diserahkan ke kedua paslon,” ujarnya.

Sementara itu, untuk tahap kedua dijadwalkan Minggu (01/04). Dalam penyerahan tersebut juga akan diserahkan secara simbolis kepada tim pemenangan kedua paslon. “Minimal 5 truk untuk masing-masing paslon. Kalau dikalkulasi, masing-masing paslon mendapatkan 100 ton,”ujarnya

Sekertaris KPU Jatim, HM Eberta Kawima mengatakan, dua pasangan Cagub - Cawagub Jatim yaitu  nomor urut 1 Khofifah Indar Parawansa – Emil Elestianto dan nomor urut 2 Syaifullah Yusuf – Puti Guntur Soekarno, melalui tim pemenangan masing-masing sudah mengambil BK, rinciannya untuk paslon satu sudah mengambil BK hingga dua truk dan paslon 2 mengambil hingga sebanyak lima truk.

Pilkada Jatim untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur periode 2019-2024 diikuti dua pasangan calon, yakni Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak dengan nomor urut 1, dan Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno nomor urut 2.

Pasangan nomor 1 merupakan calon dari koalisi Partai Demokrat, Golkar, PAN, PPP, Hanura dan NasDem, sedangkan pasangan nomor 2 adalah calon dari gabungan PKB, PDI Perjuangan, PKS serta Gerindra. (Pca)