Jumat, 20 September 2024

Rhenald Kasali Hadir Sebagai Pembicara pada Leadership Update Forum BPSDM Jatim

Diunggah pada : 11 Januari 2024 18:42:01 167
Founder Rumah Perubahan, Prof. Rhenald Kasali (kanan) saat menjadi pembicara dalam kegiatan Leadership Update Forum (LUF), di Lt. 2, Ruang Sasana Wiyata Praja, BPSDM Jatim, Surabaya, Kamis (11/1/2024). Foto : Rafly / JNR

Jatim Newsroom – Founder Rumah Perubahan, Rhenald Kasali, hadir sebagai pembicara dalam kegiatan Leadership Update Forum (LUF) bertajuk ‘Lead With Impact’, di Lt. 2, Ruang Sasana Wiyata Praja, BPSDM Jatim, Surabaya, Kamis (11/1/2024). 

Dalam kesempatan tersebut, Rhenald, memberikan motivasi dan paparan kepada seluruh peserta yang hadir terkait sistem tata kelola pemerintahan yang baik. 

“Saya kira, kendala yang dihadapi Pemprov Jatim ini tidak banyak karena SDM-nya bagus, sejak era Pakdhe Karwo itu saya ikuti kepemimpinannya juga bagus, kondusif. Namun, karena daerahnya cukup luas, masih ada wilayah-wilayah yang kualitas pendidikannya perlu ditingkatkan, dengan memperbaiki kualitas SDM di berbagai daerah, responnya sudah ada, maka tinggal memantapkan good goverance -nya,” kata Rhenald, saat ditemui usai memaparkan materinya.

Menurut Rhenald, banyak daerah di Indonesia ini secara keseluruhan permasalahannya adalah suplai pangan, sehingga apapun saat ini seperti, kedelai, jagung, daging sapi, beras, gula, dan ikan, mesti diimpor.  Hal tersebut, karena selama ini banyak yang kurang menaruh perhatian pada suplai pangan, ternyata belum didistribusikan dengan baik secara menyeluruh kepada masyarakat. 

“Nah, saya melihat harapan itu ada di Jawa Timur, saya tahu jumlah bayi yang baru lahir dan jumlah sapi yang lahir, malah banyak sapinya, perbandingannya 1,2 juta kelahiran sapi dan 800 ribu kelahiran anak. Berarti, Jawa Timur ini harus terus memantapkan diri, walaupun ini menjadi kantong industri Indonesia, sektor pertanian, dan perternakan ini harus terus kita mantapkan. Sebab, harapan suplai pangan Indonesia ada disini (Jawa Timur),” ucapnya. 

Rhenald berharap, di Jawa Timur ini lumbung pertaniannya tetap kuat, seperti wilayah Madura, dan kawasan di daerah tapal kuda. “Demikian pula di wilayah-wilayah lain, supaya terus ditingkatkan, sehingga pertanian ini bisa tetap memberikan masyarakat suplai pangan yang terjangkau,” ujarnya. 

Diketahui, kegiatan LUF ini, diadakan dengan tujuan agar seluruh ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur termasuk unsur pejabat pimpinan selalu melakukan update dan upgrade terhadap kualitas, kapabilitas, dan kompetensinya, agar mampu memahami berbagai fenomena mutakhir sehingga dapat mengambil langkah-langkah kebijakan yang relevan. 

Kegiatan diikuti oleh, staf ahli Gubernur Jawa Timur, Asisten Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur, kepala badan, kepala dinas, inspektur, sekretaris DPRD, kepala biro, direktur maupun wakil direktur RSUD di lingkungan Pemprov Jatim, Sekretaris daerah Kabupaten/Kota di Jawa Timur, kepala BKD, BKPP, BKPSDM, pejabat fungsional ahli utama, widya iswara, dan pejabat struktural di lingkungan Pemerintahan Provinsi Jawa Timur. (vin/s) 

#LUF #Leadership Update Forum #Rumah Perubahan