Jumat, 20 September 2024

Perkuat Koordinasi dan Sinergi, KORMI Jatim Gelar Rakerda

Diunggah pada : 7 September 2022 9:20:37 105
Foto; Wahyu JNR Diskominfo Jatim

Jatim Newsroom – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Jawa Timur sekaligus Ketua Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Jawa Timur Hudiyono menggelar Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) dengan KORMI Kota Malang. Rakorda ini dimaksudkan untuk saling membangun  koordinsi dan bersinergi dalam mengoptimalkan kegiatan KORMI di Jawa Timur.

“Rakorda ini adalah langkah tindak lanjut dari kunjungan KORMI Kota Malang kepada KORMI Provinsi. Sehingga selanjutnya bisa saling berkoordinasi dan bersinergi berkaitan dengan optimalisasi kegiatan KORMI di Jawa Timur, seperti yang tertera di Undang – Undang Nomor 11 tahun 2022 tentang Keolahragaan,” ujar Hudiyono, saat memimpin rakor di Regent's Park Hotel, Jalan Jaksa Agung Suprapto Kota Malang, Selasa (6/9/2022).

Rakorda ini dihadiri pengurus KORMI kabupaten atau kota seluruh provinsi Jawa Timur, pengurus  KORMI Kota Malang, dan turut juga mengundang Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) yang masih belum memiliki komite KORMI didalamnya. 

Hudiyono berharap kepada para Kadispora Kabupaten atau Kota yang hadir dan masih belum memiliki KORMI agar menyampaikan kepada para bupati atau wali kotanya tentang manfaat adanya KORMI dalam pembangunan masyarakat dari segi kesehatan, kebugaran, dan keolahragaan, sehingga selanjutnya KORMI bisa diimplementasikan. 

“Mudah – Mudahan kita bisa berkoordinasi berkaitan dengan penguatan olahraga masyarakat untuk membentuk organisasi KORMI yang belum ada. Karena di Jawa Timur ini masih kurang sekitar 16 kabupaten atau kota lagi yang belum memilik komite kepengurusan KORMI,” harapnya.

Hudiyono juga menyampaikan bahwa terdapat hubungan antara petumbuhan ekonomi dengan KORMI. Karena pertumbuhan ekonomi di suatu wilayah itu dapat ditandai dengan adanya event atau acara yang di gelar di masyarakat. Menurutnya, KORMI ini potensi untuk mengisi kegiatan dalam acara yang berbasis masyarakat itu. 

“Kegiatan KORMI yang berbasis masyarakat itu mempunyai nilai tambah khususnya di bidang ekonomi, sehingga kita bisa padu padankan dengan program – program pemerintahan yang ada di Jawa Timur,”jelasnya.

Selain itu, kedudukan KORMI di masyarakat lanjut Hudiyono, adalah sebagai wadah bagi pegiat – pegiat olahraga rekreasi yang awalnya tumbuh dengan liar lalu dengan adanya KORMI ini mereka akan menjadi professional. Kegiatan – kegiatan KORMI selanjutnya dapat menjadi rumah bagi mereka, yakni kegiatan yang berbasis meningkatkan kualitas kebugaran melalui olahraga masyarakat. Konsep seperti ini lah yang nantinya dapat dijadikan program kerja jangka panjang, jangka pendek maupun menengah. 

“Fungsi dari Rakorda ini nantinya yang kita harapkan adalah sinerginya, sinergi antara KORMI Provinsi, KORMI Kabupaten, Induk Olahraga (Inorga), dan sinergi dengan kegiatan Dinas Olahraga menjadi kunci untuk menuju Indonesia sehat dan bugar,”ungkap Hudiyono. 

Hudiyono menjelaskan bahwa visi KORMI adalah menjadi organisasi keolahragaan Nasional sebagai satu – satunya wadah yang terhimpun dari berbagai induk organisasi olahraga masyarakat berstatus mandiri. 

Sedangkan misinya terdiri dari enam poin, yaitu yang pertama menanamkan gaya hidup sehat pada masyarakat dari usia dini yang mengedukasi konsep bermain nilai – nilai budaya yang di masukkan di kurikulum sekolah. Kedua, menyebarluaskan olahraga pada segenap masyarakat ke seluruh pelosok tanah air. Ketiga, meningkatkan kualitas kesehatan dan kebugaran jasmani masyarakat yang inovatif, kreatif, perkutif dan berbudaya guna. 

Keempat menggali, melestarikan dan mengembangkan olahraga tradisional yang berbasis nilai – nilai budaya nusantara. Kelima, membangun jejaring, kerjasama dengan berbasis instansi. Dan yang ke enam adalah meningkatkan kapasitas serta kualitas sumber daya masyarakat. 

“Keenam poin ini dapat kita jadikan kisi – kisi KORMI dalam membuat program kerja nantinya. Baik program kerja jangka panjang, pendek maupun jangka menengah,”lanjutnya. 

Sementara itu, Hudiyono juga menerangkan bahwa target program kerja jangka pendek KORMI tahun 2023 adalah Festival Olahraga Daerah (FORDA) yang rencananya akan diadakan pada April atau Mei mendatang, lalu pada Juni 2023, juga sudah dibentuk kontingen Festival Olahraga Nasional (FORNAS) untuk menjadi acuan pada FORNAS yang akan diadakan di Bandung pada bulan Juli 2023. (vin/s) 

 

#KORMI Jatim #Diskominfo Jatim