Jumat, 20 September 2024

Pemkab Mojokerto Dorong Pelaku Usaha Hasilkan Produk Berkualitas

Diunggah pada : 28 Mei 2023 11:36:40 77
Sumber Foto: Diskominfo Kabupaten Mojokerto

Jatim Newsroom – Pemerintah Kabupaten Mojokerto bersama seluruh pemangku kepentingan terkait terus berupaya meningkatkan perekonomian, iklim investasi, dan bidang usaha di Kabupaten Mojokerto. Salah satunya dengan mengajak para pelaku usaha untuk bisa berkomitmen menghasilkan produk-produk yang berkualitas.

Hal tersebut disampaikan Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati, saat membuka secara langsung pelatihan Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) Akbar PT. Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Mojokerto, di Aula Universitas Bina Sehat PPNI, Sabtu (27/5/2023).

"Bagaimana kita meningkatkan kunjungan pasar dari para konsumen Mojokerto maupun di luar Mojokerto untuk bisa mengambil di Kabupaten Mojokerto dengan lancar, maka saya meminta semua ibu-ibu Mekaar untuk berkomitmen menghasilkan produk-produk yang berkualitas dan yang betul-betul nanti bisa merebut hati para konsumen," ucap Ikfina kepada 1.000 ibu-ibu peserta PKU Akbar nasabah PNM Mekaar se-Kabupaten Mojokerto.

Selain itu, Bupati Ikfina menilai, untuk memproduksi suatu barang dan jasa membutuhkan kejujuran dalam melakukan bidang usaha untuk mendapatkan suatu kepercayaan pelanggan.

"Lebih baik punya customer yang loyal daripada kita produksi banyak tetapi kemudian customer kita hanya beli sekali dua kali habis itu tidak mau lagi karena kita tidak jujur dengan apa yang kita hasilkan. Jadi kata jujur ini luar biasa," ungkapnya seperti dipublikasikan Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Mojokerto. 

Bupati Ikfina juga menjelaskan, dalam melaksanakan suatu bidang usaha sangat diperlukan kedisiplinan menggunakan uang permodalan yang telah didapatkan untuk difokuskan mengembangkan usaha barang atau jasa yang dijalani.

"Bagaimana kita bisa disiplin, bahwa uang yang dipinjamkan kepada kita adalah untuk usaha bukan untuk konsumsi. Kalau kita ingin menghasilkan barang-barang yang bagus disiplin dalam produksi itu juga sangat berpengaruh pada kualitas barang yang kita hasilkan," jelasnya.

Selain itu, dalam memproduksi suatu barang dan jasa, Bupati Ikfina menegaskan sangat dibutuhkan kerja keras, karena Ia menilai, dengan kerja keras dalam memproduksi suatu produk akan membuahkan hasil yang bagus. "Tiga hal ini yaitu  jujur, disiplin, dan kerja keras, kalau kita bisa betul-betul komitmen dengan tiga hal ini saya yakin kejayaan itu akan bisa kita dapatkan," ujarnya.

Ia juga mengatakan, untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, iklim investasi, dan mendongkrak pasar digital di Bumi Majapahit, maka sangat diharapkan para pelaku usaha mikro nasabah PNM Mekaar bisa tergabung dalam pasar digital milik Pemerintah Kabupaten Mojokerto yakni aplikasi TUMBAS.

"Kalau kemudian pasar ini betul-betul sudah menjangkau produsennya dari semua lini dan perlu ditingkatkan para pembelinya, maka nanti kita siap untuk membuat kebijakan bagaimana kita mendorong masyarakat Kabupaten Mojokerto untuk membeli produk dari masyarakat Kabupaten Mojokerto sendiri," bebernya.

Sementara itu, untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Mojokerto, pimpinan PT. PNM Cabang Mojokerto, Danang Setya Budi menyampaikan, terdapat 22 unit kerja di Mekaar serta jumlah penyaluran dana sebesar Rp412 miliar dengan jumlah kelompok sebanyak 5.253 dari total seluruh nasabah Mekaar yakni 84.702.

"Jadi kami tidak sendiri, kami bersinergi dengan BRI, Pegadaian, dan juga didukung pula oleh BPJS Ketenagakerjaan ini luar biasa supportnya," terangnya.

Pada pembukaan PKU Akbar, Bupati Ikfina juga menyerahkan secara simbolis Nomor Induk Berusaha (NIB), Simpedes UMI, dan tabungan emas kepada perwakilan peserta PKU Akbar, serta diadakan bazar UMKM yang menyuguhkan berbagai produk olahan makanan dari para nasabah PNM Mekaar Kabupaten Mojokerto. (idc/s)

#wirausaha #Kabupaten Mojokerto #pelaku usaha #produk berkualitas