Pj Bupati Jombang Ajak Petani Tembakau Kembangkan Kawasan Industri Sigaret

Jatim Newsroom - Pj Bupati Sugiat menyapa warga dalam acara Ngopi Bareng Ambek Ngowos (Ngobrol Bareng Bupati Enake Ambek Ngopi Wonosalam) di Cafe Osaka, Kabuh, Kabupaten Jombang. Ngopi bareng Bupati ini juga diselenggarakan di lima cafe lainnya seperti Si Doel di Mojowarno, Angkringan Jawara di Jogoroto, Dekranasda dan Hypen di Jombang, serta Gang Boentoe di Mojoagung.

Mengutip laman Pemerintah Kabupaten Jombang, Rabu (19/6/2024), Pj Bupati Sugiat mengaku telah beberapa kali blusukan ke Kabuh. Kedatangan Pj Bupati kali ini didampingi oleh Kepala OPD, Asisten, Forkopimcam, Danramil dan Kapolres Kabuh, Berkopipora, Kepala Desa beserta perangkat dan tokoh masyarakat dan agama.

Dalam nuansa Ngopi yang santai ini, tidak hanya sekedar ngopi. Pj Bupati Sugiat juga berkenalan dan menyerap aspirasi masyarakat Kabuh yang selama ini belum pernah ia temui secara tatap muka. "Tidak apa apa belum kenal saya. Tapi saya yakin, begitu sudah ketemu saya, anda akan sulit melupakan saya," kata Pj Bupati untuk menghangatkan suasana.

Kegiatan Ngobati ini dilatarbelakangi dari produk unggulan Jombang yaitu Kopi Wonosalam yang mendunia, namun belum terkenal di masyarakatnya. Maka Pj Bupati Sugiat mendorong agar kopi ini harus dikenalkan melalui acara yang melibatkan masyarakat. 

Jombang sendiri memiliki beragam potensi, mulai dari sumber daya manusia yang hebat dan sumber daya alam yang menjanjikan. Begitupun dengan wilayah Kabuh yang ketika musim kering cocok ditanami tembakau."Tembakaunya luar biasa, bisa bersaing. Kemarin kita ke Kudus bersama Pak Roni Kadis Pertanian untuk mengembangkan pertembakauan. Sehingga teman-teman petani tembakau bisa mengembangkan tembakaunya dan mendapat pasar yang bagus," kata Pj Bupati Sugiat.

Pj Bupati yang juga punya pengalaman bertani ini memiliki ide besar untuk mengembangkan kawasan industri khusus pertanian tembakau. Terlebih saat ini wilayah Kabuh memang disiapkan sebagai kawasan industri.

Meski sudah dicanangkan sebagai kawasan industri, belum banyak investasi yang masuk ke Kabuh. "Sudah ada yang membebaskan lahan dari 2012 mamun belum berdiri industrinya. Kalau bisa cepat didirikan industrinya, untuk meningkatkan perekonomian kita, "kata Pj Bupati Sugiat.

Seperti diketahui, Kabuh adalah sentra kerajinan tas anyaman pandan. Dalam kesempatan Ngopi bareng ini, salah seorang warga yang hadir meminta langsung kepada Pj Bupati Sugiat, agar dibantu mengembangkan potensi kerajinan tas ini. Melihat persoalan tersebut, Pj Bupati yang terkenal responsif ini langsung mengupayakan dengan meminta kepala OPD terkait untuk membantu para pengrajin tas di Kabuh. (van/hjr) 

#Jombang #pemberdayaan masyarakat